Suara.com - Linimasa platform media sosial X dihebohkan dengan perdebatan penulis sekaligus sutradara film Agak Laen, Muhadkly Acho dengan salah satu staf khusus Kementerian Keuangan RI, Yustinus Prastowo.
Cerita bermula saat Muhadkly Acho membuat lelucon tentang interaksi pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong dengan anak asuhnya di sela pertandingan melawan Uzbekistan di babak semi final Piala Asia U-23.
"Tadi di ruang ganti, Hubner nanya ke STY, 'Ada masukan konkret?', terus sama STY dikeplak kepalanya," tulis Muhadkly Acho, Selasa (30/4/2024).
Tulisan Muhadkly Acho kemudian dikait-kaitkan dengan pertanyaan Yustinus Prastowo baru-baru ini.
Sebagaimana diketahui, Yustinus Prastowo sempat membuka forum tentang masukan nyata dari masyarakat untuk meningkatkan kinerja Kementerian Keuangan RI. Bahasa yang digunakan pun sama persis dengan tulisan Acho.
Benar saja, lelucon Muhadkly Acho langsung direspons oleh Yustinus Prastowo. Ia bertanya ke Acho kapan akan memukul kepalanya.
"Kapan mau ngeplak kepala saya, bang? Saya siap menghadap nih, supaya ketularan kehebatan anda," tulis Yustinus Prastowo.
Setelah tulisan itu muncul, perdebatan antara Muhadkly Acho dan Yustinus Prastowo pun terjadi. Sang komika merasa Yustinus kelewat serius dalam menyikapi leluconnya.
"Teori dari mana kalau dikeplak bisa menularkan kehebatan?" jawab Muhadkly Acho.
Namun oleh Yustinus Prastowo, balasan Muhadkly Acho dijawab lagi. Ia mengaku ingin bereksperimen apakah bentuk pukulan ke kepala bisa jadi solusi untuk sebuah masalah.