Infografis
Suara.com - Fati Indraloka istri Babe Cabita pertama kali muncul ke publik di YouTube dr. Richard Lee, MARS. Dalam video yang tayang pada Minggu (28/4/2024), Fati menjelaskan tentang penyebab almarhum Babe menderita penyakit anemia aplastik.
Setelah Babe Cabita meninggal dunia pada 9 April 2024, muncul rumor bahwa almarhum rutin mengonsumsi obat sakit kepala tertentu. Obat tersebut kabarnya sampai memberikan peringatan efek samping anemia aplastik.
Fati Indraloka lantas membantahnya. Fati selama ini berusaha menutupi penyakit yang diderita Babe Cabita sehingga tak pernah mengeluarkan pernyataan seperti demikian.
"Aku nggak pernah sama sekali menyebutkan satu brand, nama. Bahkan kita sakit (Babe) ini pun memang kita merahasiakan. Babe pengen orang nggak tau dia sakit, taunya happy aja seperti yang kita lihat di Instagram," ujar Fati Indraloka.
BACA JUGA: Alfie Alfandy dan Praz Teguh Bongkar Rahasia Almarhum Babe Cabita, Kisahnya Bikin Sesak di Dada
Sebagai istri, Fati Indraloka mengaku cukup kesal ketika muncul rumor sedemikian rupa. Padahal pihak keluarga selama ini tidak asal bicara terkait penyakit yang diderita almarhum
"Aku kesel juga kenapa ada penyebutan ini, ada keluar statement ini. Padahal aku sama sekali tidak pernah (bilang)," sambung ibu dua anak tersebut.
Menurut Fati Indraloka, Babe Cabita justru jarang mengeluh sakit kepala sehingga tidak pernah rutin mengkonsumsi obat yang disebutkan. Keluhan Babe sebelum sakit parah hanya lemas dan sesak.
"Aku makanya mau jelasin juga aku nggak punya wadahnya. Enggak kok. Yang tau almarhum sakit apa kan kita, keluarga. Dan kita nggak pernah jelasin dia minum obat tertentu," jelas Fati Indraloka.
"Kita nggak konsumsi juga. Kita nggak tau kenapa ada orang mengeluarkan statement itu. Dan sampai spill mereknya. Kita nggak enak juga. Nggak kok. Orang jangan salah paham," tambahnya.
BACA JUGA: Alfie Alfandy dan Praz Teguh Iri dengan Meninggalnya Babe Cabita: Allah Sayang Sekali sama Dia
Lebih lanjut, Fati Indraloka mengungkap bahwa penyebab Babe Cabita sakit anemia aplastik belum diketahui pula secara medis. Dengan pernyataannya ini, Fati berharap bisa meluruskan kesalahpahaman publik.
"Sakit yang dikasih almarhum itu kita nggak tau sebabnya. Dokter juga bilang jurnalnya belum ada yang pasti kenapa seseorang dikenakan anemia aplastik. Karena kelainan yang cukup langka," pungkas Fati.
Salah satu pembicaraan soal penyebab penyakit anemia aplastik yang diderita Babe Cabita berasal dari obat sakit kepala tertentu ramai dibahas melalui postingan akun X @tanyakanrl pada 14 April 2024.
Cuitan yang tayang 2,8 juta kali tersebut sampai ikut ditanggapi Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) serta PT Konimex sebagai produsen obat Paramex yang dituding sebagai penyebab penyakit anemia aplastik.
"Paramex sudah mencantumkan informasi aturan pakai, dosis yang sesuai dengan peraturan BPOM pada kemasan yaitu hanya untuk penggunaan sakit kepala dan sakit gigi yang tentunya diminum bila ada gejala tersebut dan bisa dihentikan setelah gejala hilang," ucap Chief Executive Officer PT Konimex Rachmadi Joesoef.
"Memang tidak untuk pengobatan dalam jangka waktu lama," kata Noorman Effendi selaku Kepala Biro Kerja Sama dan Humas BPOM.
Kontributor : Neressa Prahastiwi
