Suara.com - Pengakuan mengejutkan datang dari Ridwan Kamil. Mantan Gubernur Jawa Barat ini blak-blakan soal masa lalunya saat masih kuliah.
Dilansir dari akun Instagram @lambe_turah pada Kamis (25/4/2024), Ridwan Kamil menjawab pertanyaan soal penting atau tidak pentingnya IPK saat ini.
Menariknya, Ridwan menjadikan kisahnya sebagai sebuah contoh. Pasalnya, Ridwan tidak memiliki IPK yang terbilang baik apalagi memuaskan saat kuliah.
BACA JUGA: Selisih Dikit dari Gibran, Ridwan Kamil Buka-bukaan IPK-nya di Bawah 3: Enggak Bakal Masuk KAI
"Pak, emang bener IPK nggak ngaruh sama profesi kita?" tanya seorang warganet.
Ridwan Kamil tidak menjawab ya atau tidak. Ridwan justru mengaku bahwa IPK-nya yang rendah membuuatnya tidak bisa bekerja di KAI.
Namun, Ridwan Kamil memberikan godaan di bagian belakang. Ridwan seolah menyinggung profesinya saat ini sebagai politikus.
"IPK saya 2,77 lulus ITB. Pasti gak bisa kerja di KAI," jawab Ridwan Kamil.
"Tapi buktinya ...," tambahnya.
BACA JUGA: Sama-sama Punya IPK Kecil, Ridwan Kamil dan Gibran Rakabuming Lulusan Kampus Mentereng
Setelah ditelusuri lebih lanjut, memang benar bahwa Ridwan Kamil adalah lulusan ITB. Hingga kini, ITB dikenal sebagai salah satu perguruan tinggi terbaik di Indonesia.
Menariknya, jurusan yang diambilnya sangat jauh dari profesinya sekarang. Ridwan Kamil tidak mengambil jurusan yang berkaitan dengan dunia politik dan pemerintahan.
Ridwan Kamil diketahui memiliki gelar Sarjana Teknik. Pasalnya, ayah dari Zara ini ternyata belajar soal Arsitektur di sana.
Bahkan bidang itu masih digelutinya untuk jenjang yang lebih tinggi. Ridwan pernah berkuliah di Universitas California, Berkeley .
Berkuliah di sana selama dua tahun, Ridwan Kamil berhasil memperoleh gelar Master of Urban Design. Lulus dari sana, Ridwan bekerja sebagaidosen tidak tetap di Institut Teknologi Bandung selama 14 tahun di program studi Teknik Arsitektur.