Ucapan dari Pendeta Gilbert ini tampak biasa saja tanpa menyinggung agama lain. Namun profesinya sebagai tokoh agama membuat publik khawatir bahwa pernyataannya mengenai seorang politikus akan disalahpahami.
"Pak Gilbert, apa Anda dalam kondisi sehat jasmani dan rohani dalam mengatakan ini. Anda sudah menjadi batu sandungan bagi umat Kristen, sedih saya mendengarnya," ujar netizen.
"Pak Gilbert, kalau mau jadi politisi jangan jadi pendeta. Karena suara Anda bisa dianggap mewakili umat kristen. Padahal tidak sama sekali," tambah yang lain.
"Om Gilbert masuk aja partai pasti bisa lebih berkibar kok," saran seorang netizen.
"Waduh kok ada pendeta ikut-ikut urusan politik. Kenapa tidak pernah mendoakan Presiden Jokowi, yang sudah jelas berkontribusi besar untuk negeri ini. Jangan main politik, Pak, Tuhan tahu isi hati anda. Jangan mencuri kemuliaan Tuhan," kritik netizen lainnya.