Jeremy Teti Kembali Dirawat di Rumah Akibat Batu Ginjal, Derita Sejak 2018

Ferry Noviandi Suara.Com
Senin, 22 April 2024 | 15:43 WIB
Jeremy Teti Kembali Dirawat di Rumah Akibat Batu Ginjal, Derita Sejak 2018
Jeremy Teti [Suara.com/Herwanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Selain jantung, Jeremy Teti juga rupanya punya masalah denga batu ginjal. Baru-baru ini, mantan pembaca berita di tv itu kembali dirawat karena di ginjalnya kembali tubuh batu.

Jeremy Teti mengaku mengalami penyakit batu ginjal sejak 2018. Tumbuhnya batu ginjal berkaitan dengan asam uratnya yang tinggi. Ini merupakan yang kelima ia mengalami sakit yang teramat sangat karena batu ginjal.

"Batu itu ternyata bukan benda mati, ternyata jenis tumbuh-tumbuhan. Dia tumbuh lagi, dipetik setelah dua tahun tumbuh lagi, tapi ini kok jadi satu tahun. Tahun kemarin Februari operasi di Jogja. Sekarang (setelah) satu tahun satu bulan tumbuh lagi, ada dua," kata Jeremy Teti, mengutip dai video Insert Live.

BACA JUGA: Video Jeremy Teti Saat Ditato Viral, Ekspresinya Bikin Salfok: Berasa Mau Lahiran

Jeremy Teti pun heran, mengapa di ginjalnya mudah sekali tumbuh batu. Ia pun mengeluh karena rasa sakitnya teramat sangat.

"Kok kenapa tubuh aku begitu mudah tumbuhnya batu. Kenapa tubuh aku ini batu bisa mengendap. Ya Allah sakitnya minta ampun. Penderita batu ginjal pasti tau banget bagaimana kalau batu itu bergeser, sakitnya minta ampun," ujar Jeremy Teti.

BACA JUGA: Sudah Berkali-kali Operasi, Penyakit Batu Ginjal Jeremy Teti Kambuh Terus

"Dari pinggang belakang dia menuju saluran urine, itu jadi anyang-anyangan, itu sakitnya minta ampun. Kemaren sempat anyang-anyangan, tapi dikasih obat lancar lagi," kata Jeremy, menyambung.

Oleh dokter, Jeremy Teti pun diminta untuk banyak-banyak minum air putih. Dalam sehari, lelaki 56 tahun ini harus minum sebanyak tiga liter per hari.

Jeremy Teti saat ditemui di Jakarta, Kamis (20/10). [Suara.com/Oke Atmaja]
Jeremy Teti saat ditemui di Jakarta, Kamis (20/10). [Suara.com/Oke Atmaja]

"Tadi dokter bilang, 'kamu minum berapa sehari?' Ya sekitar satu botol besar, satu tengah itu lah. 'Kurang! harus tiga liter'. Orang normal dua liter, aku harus tiga liter, agar batu-batu itu bisa luruh, tidak tertinggal, tidak mengendap," imbuh Jeremy Teti.

Selain itu, Jeremy Teti juga harus mengurangi makan-makan yang bisa menyebabkan tumbuhnya batu ginjal. "Dokter bilang dari asam urat. Asam urat itu kan penyebabnya banyak. Semua sayuran berwarna hijau dan kacang-kacangan, dan harus minum tiga liter sehari. Kembung-kembung lu," ucap Jeremy Teti sambil bercanda.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI