Infografis
Suara.com - Keinginan penggemar untuk melihat duo musik Banda Neira tampil bersama di atas panggung tampaknya memang harus dikubur dalam-dalam. Sebab Ananda Badudu telah menegaskan Banda Neira tidak akan reuni.
Semenjak mengumumkan bubar di tahun 2016, tidak sedikit penggemar yang mendesak Ananda Badudu ataupun Rara Sekar untuk reuni kembali seperti musisi atau band lain.
Rara Sekar sendiri tutup kuping dengan permintaan para penggemarnya, sementara Ananda Badudu masih beberapa kali menanggapi permintaan yang terkesan mustahil ini.
Seperti baru-baru ini, Ananda Badudu tegas menyebut Banda Neira tidak akan melakukan reuni. Ia melepaskan pernyataan ini lantaran lelah dengan desakan dari penggemar.
BACA JUGA:Analisis Film 'Yang Patah Tumbuh, Yang Hilang Berganti' dengan Banda Neira
“Tidak mungkin reuni karena udah diobrolin dan hasilnya, tidak mungkin dan tidak akan terjadi. Jadi jangan sampai ada harapan ke sana. Lebih baik nyampein berita gak enak kan yah daripada ngasih harapan kosong?” cuit Ananda Badudu melalui akun Twitter pribadinya.
Ananda Badudu tidak menjelaskan lebih lanjut mengenai alasan bubarnya Banda Neira yang hingga kini masih membuat beberapa penggemarnya penasaran. Namun ia sempat mengungkap penyesalan kepada Rara Sekar, mantan rekan duetnya.
Lelaki berusia 36 tahun ini menyinggung mengenai karya musik Rara Sekar selepas bubar dari Banda Neira. Berbeda dengannya, kakak Isyana Sarasvati ini justru semakin aktif mengeluarkan karya musik.
BACA JUGA:Musim Hujan Datang, Ini 5 Lagu Cocok Didengarkan Biar Makin Syahdu
Rara Sekar sempat mengeluarkan single tersendiri, berduet dengan musisi lain, bahkan membentuk grup lain seperti Dara Muda. Ia juga kini dikenal dengan nama Hara dan telah merilis beberapa lagu yang terberu ialah Tak Ada Keluarga yang Sempurna original soundtrack dari film Dua Hati Biru.
Ananda Badudu menjelaskan jika keputusan mereka bubar merupakan jalan terbaik terlebih untuk perjalanan bermusik Rara Sekar.
“Sementara ini saya menganggap saya dan Rara Sekar pisah jalan itu baik banget buat kekaryaan Rara. Melihat musik Hara dari kejauhan, sebagai teman yang pernah bermusik bareng, ikut bahagia banget,” bebernya dalam cuitan yang berbeda.
Dirinya juga menyinggung mengenai rasa bersalahnya terhadap Rara Sekar di masa lalu saat keduanya masih tergabung dalam Banda Neira.
“Saya jadi ngerasa (ini asumsi yang ga diobrolin aja sih) di Banda Neira dulu mungkin saya terlalu dominan jadi ruang Rara buat eksplor songwriting terbatas. Kalau bisa mengulang waktu, pasti soal itu ingin saya perbaiki,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Ananda Badudu juga menekankan jika pilihan untuk pisah jalan dengan Rara Sekar merupakan yang terbaik bagi keduanya terlebih dalam karir bermusik.
“Tapi apapun itu satu hal yang sangat saya yakini, dari sekian banyak (atau sedikit) jalan dan pilihan, yang ada saat ini adalah yang terbaik,” tandasnya.
