Suara.com - Kabar duka datang dari industri entertainment Korea Selatan. Penyanyi Park Boram dilaporkan meninggal dunia pada 11 April 2024.
"Kami telah menerima berita yang menghancurkan dan memilukan. Larut malam tanggal 11 April, Park Boram tiba-tiba meninggalkan kami," ungkap agensi Park Boram pada Jumat (12/4/2024).
"Semua rekan artis dan anggota staf sangat berduka atas kehilangan tersebut dalam kesedihan yang mendalam," lanjut pernyataan agensi.
Kematian mendadak Park Boram telah mengejutkan industri musik Korea Selatan. Saat ini polisi sedang menyelidiki penyebab kematiannya.
BACA JUGA: 5 Film Korea Terlaris di Indonesia, ExhumaDiprediksi Geser Parasite
Lantas seperti apa kehidupan dan karier sang penyanyi semasa hidupnya? Berikut profil Park Boram yang dirangkum dari berbagai sumber.
Profil Park Boram
Park Boram lahir pada 1 Maret 1994 di Chuncheon, Provinsi Gangwon. Dia merupakan lulusan Hanyang University Guri Hospital.
Nama Park Boram mulai dikenal setelah dirinya mengambil bagian dalam SuperStar K2 Mnet dan finis di posisi kedelapan.
Park Boram merupakan seorang penyanyi dengan kemampuan vokal dan kepercayaan diri yang luar biasa.
BACA JUGA: 6 Rekomendasi Film Korea Bertema Mudik, Perjalanan Menemukan Arti Keluarga
Karier Park Boram
Park Boram resmi debut pada tahun 2014 dengan lagu Beautiful yang menampilkan rapper Zico. Dia membuat debut panggung resminya di SBS Inkigayo pada 10 Agustus 2014.
Kariernya semakin melejit dengan lagu-lagu seperti Pretty Bae, Celepretty, Why, You? dan Will Be Fine. Dia juga menjadi berita utama karena penurunan berat badannya yang signifikan setelah Superstar K2.
Baru-baru ini, dalam rangka merayakan ulang tahun debutnya yang ke 10, Park Boram merilis duet I Hope dengan Huh Gak, pemenang Superstar K2. Pada 3 April lalu, dia merilis lagu baru bertajuk 'I miss you.'
Kehidupan Pribadi Park Boram
Pada 5 Desember 2017, Park Borma dikonfirmasi berkencan dengan penyanyi sekaligus aktor Seo In Guk. Mereka telah berkencan sejak 2015.
Namun hubungan mereka hanya bertahan kurang dari setahun. Keduanya resmi putus pada 23 Mei 2018 karena kesibukan yang membuat jarak dalam hubungan mereka.
Meninggal Dunia
Park Boram ditemukan dalam kondisi tak sadarkan diri pada 11 April 2024 sore di rumahnya karena serangan jantung. Penyebab kematiannya saat ini sedang diselidiki.
Kantor Polisi Namyangju mengklaim bahwa Park Boram pergi minum dengan dua temannya beberapa jam sebelum kematiannya. Dia ke kamar kecil pada pukul 21:55 tapi tidak kembali.
Teman-temannya menemukan Park Boram membungkuk di atas wastafel dalam kondisi tidak sadarkan diri. Mereka melakukan CPR padanya sambil menunggu petugas tanggap darurat tiba.
Park Boram kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Guri Universitas Hanyang. Namun dia dinyatakan meninggal pada pukul 11:17 malam.
Kontributor : Chusnul Chotimah