Infografis
Suara.com - Kepergian komika Babe Cabita meninggalkan duka mendalam di hati keluarga dan rekan-rekan pelawaknya. Tak terkecuali Bintang Emon.
Komika 27 tahun itu lalu mengungkap kenangan terakhirnya dengan Babe Cabita. Sebelum meninggal dunia, almarhum sempat menawarkan ikan peliharaannya untuk dipelihara Bintang Emon.
Semula Babe Cabita bilang kalau dia sedang menjual ikannya. Namun dia rela memberikan hewan kesayangannya itu untuk dipelihara Bintang Emon secara cuma-cuma.
"Tang, kau mau ikan aku nggak, warna hitam metalik impor. Aku mau jual, cuma kalau kau mau ambil aja nggak apa-apa. Kolam aku kepenuhan," bunyi pesan yang dikirim Babe Cabita yang diunggah Bintang Emon ke Instagram-nya, Selasa (9/4/2024).
Momen itu terus terkenang oleh Bintang Emon. Sesama penyuka ikan, diyakini komika muda itu tersentuh dengan tawaran Babe Cabita.
BACA JUGA: Curhat Usaha di Medan Gulung Tikar, Babe Cabita: Ada yang Tanam Kepala Kerbau
BACA JUGA: Jadi Ramadan Terakhir Bersama Suami, Istri Babe Cabita: Takdir yang Allah Minta Kami Jalani
Lebih lanjut, Bintang Emon juga berdoa agar amal ibadah rekannya itu bisa diterima di sisi Allah SWT.
"Abang Babe orang baik. Semoga amal baiknya diterima di sisi-Nya," tulis Bintang sebagai caption.
![Babe Cabita bersama istri, Zulfati Indraloka dan dua anaknya. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/04/09/43590-babe-cabita-dan-zulfati-indraloka.jpg)
Sebagaiman diketahui, Babe Cabita meninggal dunia di RS Mayapada Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Selasa (9/4/2024) pukul 06.38 WIB.
Lelaki 34 tahun itu wafat usai berjuang melawan penyakit langka anemia aplastik yang dideritanya selama setahun belakangan.
Almarhum yang memiliki nama asli Priya Prayogha Pratama Tanjung itu kini tengah disemayamkan di rumah duka di kawasan Ciputat, Tangerang Selatan. Rencananya jenazah Babe Cabita akan dimakamkan di TPU Cirendeu usai salat ashar.
Di sisi lain, pertama kali Babe Cabita mengetahui dirinya mengidap anemia aplastik pada Juni 2023 lalu. Semula ayah dua anak itu menderita penyakit demam berdarah.
Namun karena tak kunjung sembuh, dia diperiksa dengan diambil sumsum tulang belakangnya. Saat itulah dia didiagnosa menderita anemia aplastik.
