Suara.com - Keterlibatan Harvey Moeis dalam kasus korupsi timah turut menyeret sang istri, Sandra Dewi. Kehidupan mewahnya kembali dikulik, termasuk pernyataan-pernyataannya yang menyinggung mengenai gaya hidup mentereng.
Dalam beberapa video yang beredar di media sosial, Sandra Dewi dituding pamer oleh warganet. Ada pula yang menyebutnya sebagai sosok gemar humble bragging.
Hal ini terlihat dalam beberapa videonya yang hadir di media sosial. Mulai dari bermain petak umpet di rumahnya yang mewah, gaji ART fantastis hingga tragedi mobil menabrak motor.
Sandra Dewi dianggap seolah merendahkan diri padahal memiliki maksud terselubung. Ibu dua anak ini dituding sengaja merendah untuk pamer kekayaannya.
Baca Juga: Sandra Dewi Belum Boleh Bertemu Harvey Moeis, Ini Alasannya
BACA JUGA:Biar Jadi Contoh, Barbie Kumalasari Minta Sandra Dewi Ikut Diperiksa Kasus Korupsi Harvey Moies
Menariknya, ternyata status humble brag yang disandang Sandra Dewi ini sudah tersemat cukup lama sejak ia menikah dengan Harvey Moeis pada 2016.
Menikahi pengusaha ternama, tentu Sandra Dewi dilimpahi kehidupan mewah yang kerap membuat publik berdecak kagum.
BACA JUGA:Harvey Moeis Berpeluang Kena Pasal Pencucian Uang, Keterlibatan Sandra Dewi Makin Dekat
Namun kini sejak sang suami terjerat kasus korupsi, julukan humble brag ini semakin sering disemantkan kepada Sandra Dewi. Namun, apa itu humble brag?
Baca Juga: Sandra Dewi Ternyata Punya Sepatu Mirip Hong Hae In di Queen of Tears, Harganya Tembus Dua Digit
Humble brag atau humble bragging merupakan istilah yang ditujukan untuk sikap pamer terselubung. Pelaku biasanya bersikap merendahkan diri untuk mendapat pujian dari orang lain.
Istilah ini juga dapat diartikan sebagai merendah untuk meroket. Sebab pelaku akan menceritakan dirinya sebagai sosok yang bersifat dan bersikap baik dengan intensi mendapat dukungan.
BACA JUGA: Pernah Pepet Sandra Dewi, Denny Sumargo Bingung Diminta Bahas Kasus Korupsi Harvey Moeis
Menilik dari laman alodokter, ada beberapa penyebab seseorang melakukan humble bragging di antaranya adalah meningkatkan kepercayaan diri, membuat orang lain terkesan, hingga keinginan untuk dihormati.
Meski bukan kebiasaan yang berbahaya namun sikap humble bragging kurang baik untuk dipelihara. Sebab hal ini bisa memicu kebencian dari orang lain.