"Tetapi saya mengambil iblis ini dengan title 'suster' di agensi yang sangat terkenal di Surabaya, bahkan Jakarta dan Singapura," tegas Aghnia Punjabi.
Supaya publik percaya, Aghnia Punjabi sampai menunjukkan curiculum vitae (CV) pengasuhnya itu. Tertulis bahwa 'I' berpengalaman sebagai suster selama empat tahun lebih.

Terakhir kali, 'I' bekerja sebagai pengasuh balita laki-laki selama tiga tahun di Samarinda, Kalimantan Timur.
"Ini CV-nya bukan dari agensi main-main sayang," geram Aghnia Punjabi.