Suara.com - Di tengah isu meninggalnya Stevie Agnecya diduga karena santet, Ustaz Muhammad Nur Maulana mengatakan santet merupakan sihir yang sudah ada sejak zaman nabi.
Ustaz Maulana juga mengatakan semua orang memang bisa terkena santet, bahkan nabi pun pernah mengalaminya.
Karena itu, Ustaz berdarah Bugis itu mengatakan seseorang, khususnya umat Muslim membutuhkan perlindungan berupa doa setiap pagi, sore dan malam. Salah satunya, umat Muslim harus rajin berdzikir.
"Santet itu bagian dari sihir, bahkan sekelas nabi pun kena sihir. Di sini lah gunanya ada doa, buat perlindungan. Doa pagi, doa sore itu penting. Dizkir pagi, dzikir petang itu penting," kata Ustaz Maulana dalam Youtube Melaney Ricardo, Senin (25/3/2024).
Lewat doa-doa itulah, seseorang bisa memohon perlindungan dari segala gangguan dari langit dan bumi.
Adapun doa-doa yang bisa dipanjatkan oleh umat Muslim untuk perlindungan diri dari ilmu sihir atau santet, antara lain Al Falaq, An Nas dan Al Ikhlas.
"Surah Al Falaq, An Nas, aku mohon perlindungan dari iri hatinya orang yang iri dan dengkinya ketika dia dengki," kata Ustaz Maulana.
Ustaz Maulana mengatakan umat Muslim bisa membaca doa-doa tersebut menjelang malam hari dan pagi hari agar terhindar dari rasa iri dan dengkinya orang lain.
"Jadi kita di minta menjelang malam, menjelang pagi hari baca Al Ikhlas, Al Falaq dan An Nas," katanya.
Selain itu, ada beberapa hal yang bisa dilakukan seseorang untuk melindungi diri dari sihir, mulai dari doa, sholat dan ruqyah secara mandiri serta wudhu.
Ustaz Maulana mengatakan wudhu bisa membantu seseorang dilindungi oleh 2 malaikat yang juga menjaga doanya di depan dan belakang.
"Kalau dalam Islam itu berdoa, sholat, ruqyah mandiri dengan doa dan sholat. Wudhu juga serbagai perlindungan. Karena, orang berwudhu itu dikawal dua malaikat di kanan dan kiri dan doa itu dijaga di depan dan belakang," jelas Ustaz Maulana.
Namun, Ustaz Maulana beranggapan ilmu sihir ini bukan soal santet, tetapi juga ain yang diperoleh dari rasa iri orang lain atau pujian orang lain.
Misalnya, seseorang bisa terkena ain ketika mendapat pujian dari orang lain tanpa memuji Tuhan lebih dulu.
"Bukan santet sebenarnya, orang yang tidak memiliki ilmu santet pun bisa menyerang. Artinya ain, penyakit mata menyerang orang. Makanya tidak boleh memuji sesuatu sebelum memuji Tuhan," jelasnya.