Suara.com - Perseteruan Amy BMJ dan suaminya, Aden Wong, masih terus bergulir. Aden disebut selingkuh dengan Tisya Erni dan merebut anak-anak dari Amy.
Tidak terima atas tudingan tersebut, anak Aden dan Amy, ZW hadir di YouTube milik Dokter Richard Lee memberi pernyataannya. Sepanjang podcast, ZW tampak memihak Aden Wong dan justru menyerang ibu kandungnya.
ZW menyebut Amy kerap mabuk dan bertindak kasar. Ia juga membantah tuduhan bahwa ayahnya dan Tisya Erni selingkuh. Menurutnya, Tisya Erni adalah asisten yang baik yang bersikap baik ke anak-anak.
Menyoroti pernyataan anak Aden Wong tersebut, Grace Tahir meragukan. Memakai kacamata psikologi dan hukum, menurutnya anak di bawah umur masih bisa mengubah kesaksiannya.
Baca Juga: Aden Wong Kini Tuding Amy Selingkuh, Warganet: Mulai Putar Balik Fakta
"Nah ini menurut psikologi dan juga hukum kenapa kesaksian daripada anak-anak itu harus lebih 'quote unquote' hati-hati, ada tiga hal ini," kata Grace Tahir di akun TikToknya, Rabu (13/3/2024).
Menurut Grace Tahir, anak-anak mudah terbawa suasana. Oleh karena itu, lawan bicaranya harus bisa membawa suasana netral.
"Pertama bahwa anak-anak itu lebih sugesti kepada pertanyaannya. Cara menanyanya juga sangat penting, karena bisa menyimpang dari fakta sebenarnya," ujarnya.
Kemudian, yang kedua menurut Grace Tahir, anak-anak pada dasarnya sosok yang jujur. Namun, karena masih polos, mereka mudah dimanipulasi.
"Kedua anak-anak itu sebetulnya tidak mau bohong tetapi kadang-kadang, mereka takut kepada seseorang jika mengatakan kebenarannya, atau diancam," imbuhnya.
Baca Juga: Sentil Aden Wong dengan Cara Ini, Denny Sumargo: Beresin Aja Bawa ke Pengadilan
Kemudian yang terakhir, daya ingat anak masih belum sempurna. Oleh karena itu, mereka bisa salah mengingat dan menyimpulkan.
"Ketiga, karena memori anak belum sempurna dan fully developed, maka bisa rentan salah dan keliru," tandasnya.