Ungu Hadirkan Konsep Lagu Religi Unik yang Belum Pernah Dibuat Sebelumnya

Jum'at, 08 Maret 2024 | 07:30 WIB
Ungu Hadirkan Konsep Lagu Religi Unik yang Belum Pernah Dibuat Sebelumnya
Grup band Ungu dalam sesi wawancara di kantor Trinity Optima Productions, Melawai, Jakarta, Kamis (7/3/2024) [Suara.com/Adiyoga Priyambodo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Band Ungu merilis karya baru untuk menyambut Ramadan yang tinggal hitungan hari. Pasa dkk meluncurkan dua lagu, "Baik dan Burukmu" dan "Tuhan yang Tahu".

"Lagu 'Baik dan Burukmu' itu yang versi slow, kalau 'Tuhan yang Tahu' yang versi nge-beat," kata Enda Ungu bersama personel Ungu lainnya di kantor Trinity Optima Productions di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (7/3/2024).

Ada yang menarik dalam dua lagu religi terbaru Ungu. Mereka memakai lirik yang sama untuk kedua judul tersebut. "Jadi dari satu lirik lagu, kami bikin dua lagu yang berbeda," ujar Enda.

Pembuatan dua lagu religi baru Ungu muncul dari ketidaksengajaan. Awalnya, Ungu cuma berencana merilis "Baik dan Buruk" saja.

Baca Juga: Pantas Betah Tinggal Bareng Ibu Sambung, Terkuak Perlakuan Adelia Pasha ke Kiesha Alvaro

"Ide itu muncul dari aku sama Mas Oncy. Awalnya, kami mau bikin yang slow doang," kata Enda mengungkap.

Namun, Enda dan Oncy kesulitan saat ingin menyambungkan lagu ke bagian reffrain. Mereka kemudian merombak lagu tersebut dengan menaikkan temponya.

"Kok enggak nemu-nemu gitu reff-nya. Isinya sudah ada, tapi begitu dimasukin ke nada reff-nya, enggak nemu-nemu. Akhirnya Oncy bilang, gimana kalau kita cepetin nih lagunya? Eh, malah ketemu. Terus kami bawa ke forum," imbuh Enda.

Hanya saja, personel Ungu lainnya seperti Pasha, Rowman dan Makki tetap meminta versi pertama lagu yang punya tempo lebih lambat. Di momen itu, Pasha masuk untuk memperbaiki karya mentah Enda dan Oncy.

"Mereka tetap tanyain yang versi slow. Akhirnya, ya diperdengarkan yang slow itu. Di sini, Pasha yang ahli dalam bidang ketatasuaraan bisa mengolah nadanya dan ketemu lah reff yang versi slow itu," kata Enda memaparkan.

Baca Juga: Dengan Izin Okie Agustina, Kiesha Alvaro Bakal Lewatkan Bulan Puasa Bareng Keluarga Pasha Ungu

Grup band UNGU [siaran pers]
Grup band UNGU [siaran pers]

Kendati demikian, Ungu dan tim manajemen sepakat untuk tetap merilis dua karya itu secara bersamaan. Pasalnya, kedua lagu punya nilai jual yang berbeda.

"Ya udah, disuruh rilis aja dua-duanya. Kan lagunya memang berbeda. Jadi gol kami, kami mau bikin orang enggak sadar kalau liriknya sama," ucap Enda.

Dari kedua lagu tersebut, para personel Ungu ingin mengajak masyarakat, khususnya para pengguna media sosial untuk fokus memperbaiki diri jelang Ramadan. Mereka ingin aksi saling menghakimi di media sosial berhenti sejenak selama di bulan suci.

"Lirik itu lagu bercerita tentang keadaan sekarang, yang mana manusia gampang banget menghakimi pribadi yang lain. Itu yang jadi ide dasarnya, bahwa kami ingin menceritakan lebih jelas bahwa baik dan burukmu itu hanya Tuhan yang tahu, enggak ada satu pun manusia yang tahu," tutur Enda.

Single "Baik dan Burukmu" sendiri sudah dirilis sejak 1 Maret 2024. Sementara single "Tuhan yang Tahu" baru diperdengarkan ke publik pekan ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI