Suara.com - Mantan personel grup girlband JKT48, Nabilah Ayu kembali menceritakan perjalanan spiritualnya, hingga memutuskan berhijrah dan mengubah penampilannya.
Saat mengisi podcast dengan Boris Bokir baru-baru ini, Nabilah Ayu mengaku mendapat hidayah saat sedang berada di toilet.
"Nabilah lagi di toilet. Malam hari, ada (mobil) ambulans lewat. Kan zaman Covid-19, sudah pasti itu ada yang meninggal. Di belakang rumahku itu kuburan masal korban Covid," kata Nabilah Ayu di Podcast Plus62 yang diunggah Minggu (3/3/2024).
Dalam momen teresebut, pemilik nama asli Nabilah Ratna Ayu Azalia itu tersentuh dengan hilir mudik mobil ambulans di kawasan rumahnya.
Baca Juga: 5 Inspirasi OOTD Olahraga Hijab ala Melody Eks JKT48: Tetap Stylish Saat Berolahraga
"Aku di situ kayak 'aku tiap hari dengar ambulans lewat, tapi aku masih hidup belum bisa lebih baik. Gimana kalau besok aku yang meninggal?' Wah di situ trigger aku kak," ucap Nabilah Ayu.
Selepas itu, perempuan kelahiran 11 November 1999 tersebut memutuskan untuk menunaikan ibadah salat istikharah dalam rangka meminta kemantapan hati.
"Aku salat istikharah kan untuk meyakinkan hati, malam itu juga. Aku enggak tahu Allah kasih aku rasa takut meninggal. Memang hidayah itu kita enggak tahu kapan masuknya," tutur Nabilah Ayu.
Di awal-awal waktu berhijrah, Nabilah Ayu mengaku mendapat ujian yakni kehilangan sejumlah pekerjaan.
"Seminggu kemudian aku dapat kayak cobaan. Aku biasa dapat endorse, terus mereka bilang 'kalau Nabilah pakai hijab enggak bisa kak'. Dengan berat hati aku tolak," ujar Nabilah Ayu.
Alih-alih berkecil hati dan mencopot hijabnya, Nabilah Ayu memilih untuk bersabar hingga berbuah manis mendapat pekerjaan baru.
"Alhamdulillah setelah aku berhijab, dapat endorse hijab. Allah ganti dengan yang lebih baik," tutur Nabilah Ayu.