Suara.com - Nikita Willy saat ini sedang berada di tanah suci Mekah untuk menunaikan ibadah umrah.
Usai menjalani ibadah umrah bersama keluarganya dia mengunjungi Al Ula, salah satu kota yang di Arab Saudi.
Ibu satu anak itu pun membagikan beberapa potret di akun Instagram pribadinya. Tidak ada tulisan khusus di foto tersebut. Dia hanya mengucapakan selamat siang di caption foto tersebut.
Foto yang diunggah pun terlihat begitu estetik. Apalagi ditunjang dengan pemandangan menakjubkan dari keindahan bukit di AlUla.
Baca Juga: Cerita Adik Syahrini yang Dapat Azab di Depan Kabah Gara-Gara Jijik dengan Hal Ini
Sayang unggahan tersebut mendapat komentar negatif dari warganet. Pasalnya lokasi tersebut diduga dilarang untuk dikunjungi.
"Tempat Yang Indah. Tapi Nabi Muhammad melarang umat nya untuk berkunjung ke sana," tulis salah satu warganet.
"Jangan di ikuti yaa ukhti. Rasulullah melarang umatNya berkunjung kesana. Indah karena pandangan setan yang mengelabui mata kita. Sekedar mengingatkan," terang warganet lainnya.
"Percuma pergi umrah kalau mampir ke tempat yang Nabi Muhammad Saw sendiri sudah melarangnya untuk disinggahi. Meskipun view bagus dan viral sekarang. Tipu daya setan sekarang jelas adanya," sambung warganet lainnya.
Al Ula merupakan nama sebuah kota di Arab Saudi yang terletak 300 kilometer di sebelah utara Kota Madinah.
Baca Juga: Senasib dengan BCL, Nikita Willy Ikut Ditegur Gegara Kunjungi Tempat Wisata Ini
Di kota tersebut terdapat Madain Saleh, yaitu situs arkeologi yang dibangun lebih dari 2.000 tahun lalu oleh orang-orang Nabatean yang telah diakui sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO.
Dalam suatu riwayat diceritakan bahwa Nabi Muhammad selalu mempercepat langkahnya ketika melewati Kota Al Ula. Bahkan saat berjalan melewatinya, Nabi Muhammad tidak menoleh ke kanan atau kiri.
Selain itu, Ibnu Battutah pernah melewati kota ini dan mencatat bahwa ada rombongan karavan yang bersamanya enggan untuk berhenti di Al Ula. Keengganan untuk berhenti konon dikaitkan dengan kota tersebut yang disebut kota hantu atau kota jin yang terkutuk.
Masyarakat Arab kuno menyebut Al Ula sebagai markas jin yang harus dijauhi karena kaum Nabatean menolak meninggalkan kepercayaan mereka. Mereka disebut tidak menyembah Tuhan, tetapi menyembah dewa-dewi. Di Madain Saleh juga terdapat situs Jabal Ithlib, yang dipercaya sebagai tempat suci bagi kaum Nabatean.