Suara.com - Series terbaru garapan Raditya Dika, Komedi Kacau banyak menuai kritik di media sosial. Warganet menilai, series yang juga dibintangi Susan Sameh, Pamela Bowie, Joshua Suherman, dan Mo Sidik ini dinilai gagal memberikan tontonan yang menghibur.
Kritik terhadap kualitas cerita Komedi Kacau ramai berseliweran di platform media sosial X. Orang-orang yang mengklaim diri mereka sebagai penggemar Raditya Dika pun ikut memberikan ulasan negatif tentang Komedi Kacau.
"Aku sudah jadi fansnya dari zaman Malam Minggu Miko. Novel-novel dia pun aku beli. Tapi sumpah, ini skornya 1 per 10. Ini kayak cuma cash grab aja, kayak cuma butuh duit Netflix aja, jadi bikin kontennya asal-asalan. Yang penting dapet cuan," komentar salah seorang warganet.
Kritik sebenarnya juga sempat disampaikan ke Raditya Dika langsung. Di Instagram, salah satu penonton bahkan menyayangkan kenapa figur sekelas Radit cuma bisa menyajikan konten semacam itu.
Baca Juga: Series Komedi Kacau Garapan Raditya Dika Panen Kritik: Enggak Lucu
"Bukan series komedi terbaiknya Radit kalau menurut gue, banyak missed. Sorry to say, komedi memang masalah selera, tapi selera gue masih Malam Minggu Miko," kata warganet lainnya.
Meski begitu, Raditya Dika tidak merespons kritik terhadap serial terbarunya. Sang komika memilih berpegang pada data, yang menunjukkan bahwa Komedi Kacau memimpin daftar 10 besar judul film atau serial yang paling banyak disaksikan di region Indonesia di Netflix, sejak dirilis 16 Februari lalu.
"Series Netflix masih nomor satu," ujar Raditya Dika di Instagram Story, Kamis (22/2/2024).
Di unggahan sebelumnya, Raditya Dika juga menyampaikan terima kasih kepada penonton Indonesia karena sudah meramaikan penayangan serial Komedi Kacau di Netflix.
"Terima kasih semuanya, series terbaru saya jadi show nomor satu di Netflix," ujar Raditya Dika.
Baca Juga: 10 Potret Umrah Anissa Aziza Istri Raditya Dika Bersama Kakak, Keberadaan Suaminya Jadi Pertanyaan
Raditya Dika sendiri sangat antusias menyambut penayangan Komedi Kacau di Netflix. Komika 39 tahun ini bersyukur masih diberi kemampuan meracik cerita serial, setelah terakhir kali merilis karya serupa lewat Malam Minggu Miko pada 2012 lalu.
"Setelah belasan tahun, akhirnya bikin series lagi," tutur Raditya Dika.
Ide serial Komedi Kacau sendiri hadir dari angan-angan Raditya Dika yang ingin punya sebuah klub komedi. Lantaran belum terwujud, Radit mencoba menulis serial tentang seluk beluk, dinamika dan jatuh bangunnya sebuah klub komedi.
Selain bercerita tentang klub komedi, Raditya Dika juga mengangkat topik di luar kebiasaannya tentang kehidupan pernikahan.