Suara.com - Vincent Rompies mendadak trending di media sosial lantaran putra sulungnya, Farrel Legolas Rompies terlibat dalam perundungan dan kekerasan di sekolah bersama teman-temannya.
Warganet ramai-ramai meminta Vincent untuk memberikan klarifikasi terkait perundungan yang dilakukan putranya tersebut.
Namun, sejauh ini, sahabat Desta tersebut diketahui masih bungkam. Hal itu membuat publik mengorek-orek segala hal terkait Vincent dan keluarganya.
Selama ini diketahui Vincent dikenal sebagai figure family man dan juga ayah idaman. Ia tak pernah mengumbar kehidupan pribadi dan diketahui menerapkan teknik parenting yang berbeda dari orangtuanya setelah menjadi seorang ayah.
Baca Juga: Heboh Kasus Bullying, Cara Andre Taulany Tegur Anaknya saat Salah Tuai Decak Kagum
“Bapak ibu gua bukan orang tua yang ngedidik anaknya (ngomong) ‘wah kamu hebat banget,’ ‘waduh dad saying banget sama kamu,’ dari kecil proses tumbuh kembang gue tidak (dididik) dengan hal seperti itu,” ungkap Vincent.
“Nggak pernah di-praise jadi kepercayaan diri itu gak pernah timbul,” sambungnya.
Karena faktor tersebut, Vincent akhirnya memberikan pola didik yang berbeda pada anak-anaknya. Ia justru menerapkan gaya parenting yang lebih menunjukan perhatian dan kasih sayang.
“Gue gamau kejadian di anak gue, kata Vincent. “Setiap malam sebisa mungkin ketika mereka sebelum tidur gue selalu bilang pokoknya apapun yang terjadi, akan selalu bangga dan akan selalu sayang sama kamu,” imbuh Vincent.
Selain itu, Vincent juga sempat memuji anak-anaknya yang rajin beribadah.
Baca Juga: Chat Anggota The Prediksi Bocor, Vincent Rompies Diduga Bakal Ditinggal Gengnya
“Anak-anak gue salat, (diajarin) dari sekolah. Gue berharap mereka menjadi muslim yang baik. Gue bukan Muslim yang baik. Enggak tahu dia besar nanti, yang penting gue memberikan pendidikan agama yang gue yakini sekarang, sebisa gue,” ucapnya.
Tak lupa, Vincent juga mengingatkan anak-anaknya untuk senantiasa memegang teguh prinsip-prinsip hidup.
“Dan yang penting kalian harus sopan, harus hormat, dan juga yang terpenting adalah menghagai perempuan. Itu yang harus. Harus harus banget, saya camkan ke anak-anak saya sebagai seorang laki-laki,” tandasnya.
Untuk diketahui, polisi telah membenarkan kabar bahwa Legolas termasuk salah satu pelaku bullying.
Bersamaan dengan itu, telah beredar foto kertas bertuliskan nama-nama pelaku bullying beserta apa saja yang mereka lakukan pada korban.
Dalam foto itu, terlihat jelas nama Legolas tertulis dalam kertas itu. Ia berperan mengikat korban ke tembok dan memegang tangan korban.
“Mengikat di tembok pakai tali gorden, memegang tangan dari belakang,” bunyi tulisan tersebut.
Kontributor : Anistya Yustika