Suara.com - Laporan Gideon Tengker terhadap Rieta Amilia, Nagita Slavina dan Caca Tengker terkait dugaan pemalsuan surat cerai sudah diproses di Polda Metro Jaya. Hari ini, Selasa (20/2/2024), Gideon dimintai keterangan tambahan atas laporan tersebut.
"Temen-temen penyidik masih merasakan ada yang kurang atau perlu digali kembali. Masih seputar surat itu, masih seputar surat yang diduga kuat, diduga keras dipakai di persidangan 2017, tapi baru diberikan di 2021," ujar pengacara Gideon Tengker, Erles Rareral.
Gideon Tengker, yang biasanya tidak banyak berinteraksi kini tampak sumringah. Ia percaya bisa menuntut tanggung jawab Rieta Amilia dan anak-anak atas dugaan penguasaan harta gono gini secara sepihak.
"Saya merasa berada di pihak yang benar, jadi kebenaran harus dibela dong, betul nggak?," kata Gideon Tengker seraya tersenyum.
Baca Juga: Reaksi Cipung saat Dapat Kiriman Bunga dari Prabowo, Langsung Gulung-gulung ke Lantai
Kalau memang tidak bisa meminta bagian harta gono gini yang dikuasai Rieta Amilia, Gideon Tengker akan merasa lega saat melihat sang mantan istri dan anak-anak mendekam di penjara.
"Ya paling nggak sampai situ dulu deh (masuk penjara)," tutur Gideon Tengker.
Besar harapan Gideon Tengker untuk laporannya terhadap Rieta Amilia dan anak-anak bisa segera diproses dan membuat mereka terjerat hukum.
"Mohon didoakan agar cepat selesai diproses semuanya sesegera mungkin, karena lebih cepat lebih baik," ucap Gideon Tengker.
Sebagaimana diketahui, Gideon Tengker melaporkan Rieta Amilia atas dugaan pemalsuan surat cerai setelah gagal mendapatkan harta gono gini. Laporan terdaftar di Polda Metro Jaya sejak 24 Januari 2024.
Baca Juga: Raffi Ahmad dan Nagita Slavina ke Spanyol Lagi, Netizen Minta Oleh-oleh Cipungwati
Dalam laporannya, Gideon Tengker menyertakan bukti surat sakti yang diduga memuluskan keinginan Rieta Amilia bercerai di 2017. Kuat diduga, ada perbuatan melawan hukum karena Gideon mengaku baru menandatangani surat itu di 2021.
"Jadi perceraian sudah lampau di 2017, baru dimintakan tanda tangan di 2021. Surat itu persis seperti yang dipakai untuk mengesahkan putusan cerai dari Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang 2017 itu," jelas Erles Rareral.
Selain Rieta Amilia, Gideon Tengker juga melaporkan Nagita Slavina dan Caca Tengker. Mereka diduga terlibat dalam dugaan pemalsuan surat cerai itu.
“Mereka kan yang mengiming-imingi supaya om mau tanda tangan,” beber Erles Rareral.
Cerita keberadaan surat sakti untuk mengesahkan perceraian Rieta Amilia di 2017 terungkap setelah Gideon Tengker mengajukan gugatan harta gono gini.
Sebagaimana diketahui, Gideon Tengker sempat menggugat harta gono gini hasil pernikahan dengan Rieta Amilia di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada 2023 lalu. Total nominal aset yang digugat mencapai Rp300 miliar, termasuk rumah produksi Frame Ritz yang selama ini diketahui sebagai milik Rieta.
Belum ada informasi lebih lanjut perihal hasil gugatan Gideon Tengker terhadap Rieta Amilia. Tim pengacara Gideon cuma mengatakan bahwa proses hukum di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan masih berjalan.