Suara.com - Kasus perundungan yang dilakukan sejumlah siswa kelas 12 Binus School Serpong terhadap seorang junior masih terus menjadi sorotan. Terlebih para pelaku bullying adalah anak-anak pesohor, termasuk Farrel Legolas Rompies, anak sulung presenter presenter Vincent Rompies.
Kabar terkini, Legolas Rompies sudah mendapatkan hukuman dari pihak sekolah atas tindakan keji yang dia lakukan bersama teman-temannya. Anak 18 tahun itu dikabarkan sudah didepak dari sekolah.
Hal ini disampaikan oleh seorang pengguna akun X dengan nama @capricornada_. Netizen itu menyebut Legolas dan dua orang lainnya sudah dikeluarkan dari Binus School Serpong.

"Hello guys aku mau info, aku salah satu anak dari Binus School Serpong, korban adalah salah satu teman saya. Anak Vincent (Legolas) dikeluarkan dari sekolah, Keanu (yang bakar korban dengan korek api) juga dikeluarkan, Elang (nyekek leher korban) juga dikeluarkan. Untuk teman-teman yang lain masih belum ada info," kata user205*** yang diunggah akun X @capricornada_.
Menanggapi hal tersebut, warganet mengaku tak terima bahwa hanya tiga orang pelaku yang dikeluarkan. Padahal ada banyak siswa lainnya yang juga ikut menganiaya korban.
Menurut warganet, selain Legolas, Keanu, dan Elang, para pelaku lain juga perlu dieskpos, termasuk latar belakang keluarganya.
Beberapa warganet bahkan menduga para pembully lain yaitu Gavin, Mada, Tommy, dan Zahran punya orangtua dengan koneksi yang lebih kuat, sehingga mereka lolos dari hukuman drop out sekolah.
"Yang tahu, tolong sebut nama orangtua lainnya.. Maksud gue, nama Vincent sebagai ortu Legolas sudah tersebar, tapi nama ortu yang katanya ada anak pejabat dan pengusaha belum kesebar," komentar akun @cas*** dalam unggahan akun Instagram @lambe__danu, Senin (19/2/2024).
![Vincent Rompies. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/02/20/86516-vincent-rompies.jpg)
"Nggak fair ini, pelaku banyak kok masa tiga doang yang dikick. Usut terus sampai tuntas," ujar akun @eat***.
"Kebukti kan kuasa orangtua yang berkuasa nggak main-main. Padahal pelakunya banyak, kenapa cuma tiga orang yang dikeluarin. Efek punya bonyok yang berkuasa yee kan," kata akun @nyl***.