Suara.com - Baru-baru ini, ayah dari Muhammad Fardana menceritakan dengan detail mengenai kehidupan asmara putranya. Apalagi calon menantunya tak lain adalah Ayu Ting Ting.
Dilansir dari channel YouTube Intens Investigasi pada Minggu (18/2/2024), Dharsyi Akib mengaku bahwa ia bukanlah sosok yang suka menjodohkan anak. Datangnya Ayu Ting Ting sebagai wanita yang mencuri hati putranya pun tidak dianggap sebagai sebuah masalah.
"Namanya orang tua, kalau anak ngomong (mau nikah), saya dukung aja yaudah," kata ayah dari Muhammad Fardana ini.
"Sifat saya nggak mungkin jodoh-jodohin, jodoh-jodohin kurang baik kayaknya," tambahnya.
Baca Juga: Denny Darko Terawang Ayu Ting Ting Mau Terima Pinangan Muhammad Fardana karena Ini
Pada kesempatan yang sama, ia juga membongkar masa lalu dari putranya. Ditambah dengan viralnya foto Muhammad Fardana saat memenangkan kontes Remaja Ceria.
Sebelumnya, Muhammad Fardana memang pernah memenangkan kontes menarik tersebut saat masih duduk di bangku SMA. Meski kemudian dinilai memiliki potensi menjadi model dan terkenal, sang Ayah menentangnya.
"Mas Dana sendiri sudah sipa jadi artis?" tanya awak media kepada ayah dari Muhammad Fardana.
Mendengar pertanyaan tersebut, Dharsyi Akib menceritakan pandangannya. Ia mengaku tidak tertarik dengan keputusan seperti itu.
Ketika putranya ingin melanjutkan bakat tersebut, Dharsyi justru memberikan saran yang lain. Ia menyarankan putranya menjadi tentara ketimbang artis.
Baca Juga: Siapa Sosok Ibu Sambung Muhammad Fardana? Calon Mertua Ayu Ting Ting yang Cantik Jelita
"Dari dulu saya nggak tertarik. Waktu SMA dulu kan ikut Remaja Ceria, peringkat satu kalau nggak salah," ceritanya.
"Waktu dia mau ikut foto-foto gitu (jadi model), mau jadi artis, (saya bilang), 'Gausah lah Dan, jadi tentara aja'," lanjutnya.
Ketidaktertarikan Dharsyi Akib pada artis justru membuatnya mendapatkan kejutan. Pasalnya kini, putranya jatuh hati kepada artis.
"Sekarang Bapak punya calon mantunya artis," goda salah satu awak media.
Dharsyi Akib pun dibuat tertawa dengan fakta tersebut. Namun ia menolak untuk memusingkan diri dan menilainya sebagai takdir.
"Ya, bagaimana kita harus menerima. Namanya kodrat, takdir kan susah," jawabnya.