Tak Masalah Dikritik, Hanung Bramantyo Sengaja Buat Kesalahan di Film Miracle In Cell No. 7

Jum'at, 16 Februari 2024 | 06:30 WIB
Tak Masalah Dikritik, Hanung Bramantyo Sengaja Buat Kesalahan di Film Miracle In Cell No. 7
Vino G Bastian memberikan keterangan pers bersama para pemain film Miracle in Cell No 7 di Jakarta, Kamis (29/9). [Suara.com/Oke Atmaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hanung Bramantyo sukses membuat film Miracle In Cell No. 7. Terbukti dengan perolehan jumlah penonton yang mencapai 5 juta orang.

Kendati sukses secara angka penonton, Hanung Bramantyo tetap mendapat kritik dari sejumlah orang. Terutama soal busana aparat negara, hakim hingga pejabat instansi.

"Mereka bilang, ‘baju polisi gak kayak gitu, pangkatnya salah, baju hakimnya juga salah warna, itu bukan baju hakim pidana, tapi hakim agama. Dsb.’," kata Hanung Bramantyo di Instagram, Kamis (15/2/2024).

Ternyata Hanung Bramantyo bukan tidak sengaja melakukan kesalahan tersebut. Sebaliknya, suami Zaskia Adya Mecca ini sudah memperhitungkan detail dari peran tersebut.

Baca Juga: Sudirman Said: Pemilu Kita Banyak Masalah, Film Dirty Vote Bukan Fitnah

"Saya sengaja bikin salah. Karena kalau itu benar, autentik, saya bisa dilaporkan atas kasus pencemaran nama baik jika saya menampilkan pejabat, polisi, hakim yang bejat," tutur sutradara 48 tahun ini memaparkan.

Sambil berkelakar, Hanung Bramantyo mengatakan, "Mending saya dihujat, dianggap gak riset, daripada saya duduk di kursi terdakwa."

Hanung Bramantyo mengakui, susah membuat film yang berurusan dengan aparatur negara ini di Indonesia.

Warganet yang membaca alasan Hanung Bramantyo memberikan pujian kepada sang sutradara. Bagi mereka, ini menjadi trik cerdas untuk mengamankan diri.

"Wahhh teori yang menarik," kata Riza Pahlevi.

Baca Juga: 3 Film Komedi Romantis yang Dibintangi Kriti Sanon, Sukses Bikin Baper!

"Oalaah jadi itu pov producer. New insight!"

"Kerja cerdas, begitulah di sata pohon tinggi, akan ada banyak angin yang mulai menjatuhkan. Lebih baik pohon itu tidak terlalu tinggi supaya anginnya sepoi-sepoi," ucap yang lain.

Para pemain film Miracle in Cell No 7 di Jakarta, Kamis (29/9). [Suara.com/Oke Atmaja]
Para pemain film Miracle in Cell No 7 di Jakarta, Kamis (29/9). [Suara.com/Oke Atmaja]

Sebagai gambaran, Miracle In Cell No.7 mengisahkan Dodo (Vino G. Bastian) yang dituduh membunuh seorang anak pejabat, Willy (Iedil Dzuhrie Alaudin).

Dengan kekuasaan yang dimilikinya, Willy menegaskan bahwa Dodo harus dihukum mati apa pun yang terjadi sebagai bentuk balas dendam atas kematian anaknya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI