Suara.com - Komeng berpeluang besar duduk sebagai anggota DPD Jawa Barat. Sebab KPU melaporkan, sang komedian mengantongi suara terbanyak.
Melansir laman web KPU pada hari ini, Kamis (15/2/2024) pukul 16.17 WIB, Komeng meraih 8,59 persen atau 293,237 suara. Capaian ini jauh dari perolehan kompetitor caleg di daerah tersebut.
Saat ditanya apa program kerja Komeng saat duduk sebagai anggota DPD nanti, ia mengatakan sudah menggagas projek Hari Komedi.
"Coba lihat.. Hari Film ada, Hari Musik ada, tapi Hari Komedi nggak ada,"ucap Komeng saat dihubungi awak media, Rabu (14/2/2024).
Baca Juga: Ini Janji Komeng Jika Menang Nyaleg Jadi DPD, Unggul Sementara Meski Foto Nyeleneh
Komeng bukan sekadar melucu mengatakan program tersebut. Bahkan rencana ini sudah dicanangkan beberapa komedian, sampai akhirnya pelawak bernama asli Alfiansyah ini yang menyuarakan.
"Sudah datang ke DPR, ane bilang, 'ini teman-teman pelawak nggak bisa'. Ya sudah ane coba," ujar Komeng.
Jangka panjangnya, Komeng menginginkan agar Indonesia makin dikenal di negara luar lewat komedi. Menurutnya, jika Korea bisa berekspansi lewat drama hingga musik, mengapa Indonesia tidak bisa dengan budaya tetapi berbalut komedi.
"Saya bikin konsep gimana caranya kita bisa menjajah negara lewat budaya. Kan selama ini kita di jajah oleh korea ya, dengan drakor, dengan apanya pun sampai ke makanannya," ujar Komeng.
Masih soal komedi, Komeng juga berkaca tentang aturan di luar dan di dalam negeri.
Baca Juga: Perolehan Suaranya Jomplang Banget, Netizen Akui Lebih Dukung Komeng Ketimbang Thariq Halilintar
"Kalau main di luar negeri itu komunitas komedinya, minta potongan honor kita," kata Komeng.
"Tapi di komunitas di kita nggak pernah mau motong (honor) orang dari luar. Kan banyak pemain luar pada main disini. Semaunya aja dia, enjoy aja ya kan," ujarnya memaparkan.
Berangkat dari ini pula, Komeng berharap bisa memajukan seni dan budaya dalam hal komedi tidak lagi dikerdilkan.
"Jadi keseniannya secara garis kebudayaan di Indonesia kan kurang. Padahal dari budaya bisa diangkat dan bisa menghasilkan pemasukan yang besar buat negara," kata Komeng.