Suara.com - Nama Komeng tengah menjadi pusat perhatiab publik. Ia berhasil mengejutkan para pemilih saat muncul di kertas pemilihan calon anggota legislatif pada ajang Pemilu 2024.
Ia ternyata memang mencalonkan diri menjadi anggota legislatif untuk Pemilu tahun ini. Namun ia tidak mencalonkan diri sebagai DPR atau DPRD.
Komedian senior Indonesia ini justru memutuskan untuk mencalonkan diri sebagai DPD. Pencalonannya pun dilakukan secara independen tanpa 'dipangku' oleh partai politik.
Selain pencalonan tanpa partai, ada hal menarik lainnya dari Komeng, yaitu pada foto yang diserahkan ke pihak KPU. Dibandingkan foto yang bernuansa formal, Komeng justru menyerahkan foto yang mengundang tawa.
Baca Juga: Kemarin Jadi Duta Olahraga, Komeng Kini Berpeluang Menang Pemilihan DPD RI
Lebih menariknya, foto yang viral tersebut diambilnya di depan rumah. Tanpa bantuan orang lain, foto tersebut hanyalah sebuah swafoto.
Meski fotonya tidak formal, hasil dari perhitungan sementara justru menunjukkan Komeng menjadi pihak yang unggul. Ia unggul sementara untuk hasil pemilihan DPD Jawa Barat.
Lantas, jika dirinya benar-benar bisa menenangkan pemilihan caleg ini, apa yang akan dilakukannya sebagai seorang DPD?
Menilik kembali dari video lawasnya di sebuah acara televisi, Komeng pernah mengutarakan mengenai apa yang akan dilakukannya jika terpilih. Saat itu, ia tengah menjawab pertanyaan dari seorang ketua BEM dari salah satu universitas di Jawa Barat.
Ternyata program yang akan dijalankannya tidak jauh dari alasan mengapa ia mencalonkan diri. Sedari awal, Komeng memang menekankan pada aspek kesenian.
Baca Juga: Profil Amang Syafrudin, Senator Asal Jawa Barat yang Berpotensi Digeser Komeng
"Kalau menjadi DPD, saya bisa langsung (mengurus) dengan diri saya sendiri. Tidak ada kepentingan partai. Bukan petugas (dan sebagainya)," ujar Komeng, dilansir dari channel YouTube Trans 7 Officia, pada Kamis (15/2/2024).
Untuk program yang akan dilakukannya, ia lebih memilih fokus pada pengetahuan dan kemampuang yang ia miliki, yaitu berhubungan dengan kesenian.
"Saya tetap bergerak pada apa yang saya tahu, saya tahu tentang berkesenian," jelas Komeng.
"Paling nggak, masyarakat, Jawa Barat dulu ya, semuanya akan hidupkan seniman-senimannya untuk menghibur masyarakatnya sendiri," tambahnya.
Sementara itu, soal alasan di balik pencalonannya, ia menyinggung mengenai gedung kesenian. Konon banyak gedung kesenian yang tidak berfungsi semestinya.
"Saya ingin menghidupkan seni. Jadi setiap kabupaten/kota itu punya gedung kesenian. Tapi tidak ada isinya (acaranya)," ungkap Komeng pada acara yang sama.