Suara.com - Kematian putranya, Dante tentu saja membuat Tamara Tyasmara menjadi terpukul. Hal yang sama juga dirasakan oleh mantan suaminya, Angger Dimas.
Sayangnya, publik justru membanjiri Tamara dengan komentar-komentar negatif. Ini dimulai dari keputusannya untuk menutupi identitas sang kekasih yang kini menjadi tersangka, Yudha Arfandi.
Selain itu, ekspresi yang ditunjukkan oleh Tamara saat berkabung juga dipertanyakan. Banyak yang menilai bahwa ia tidak menunjukkan ekspresi duka 'yang seharusnya'.
Saat hujatan ramai diberikan untuknya, Tamara memang memilih untuk diam. Orang-orang terdekat seperti sahabat yang justru memberikan pembelaan.
Baca Juga: Polisi Beberkan Motif Tamara Tyasmara Sering Minta Pacarnya Latih Dante Renang
Salah satunya adalah Kiki Farrell. Ia menyebut bahwa foto Tamara yang mengenakan make up saat berduka hanyalah editan.
Pembelaan lain juga datang dari pihak keluarga. Kali ini ada sosok sepupu dari Tamara Tyasmara, Anisa Larasati.
Tanggapan dari Anisa ini sempat disampaikan melalui story di Instagram. Awalnya, ia mempersilakan siapa saja untuk berpendapat mengenai hal-hal yang berkaitan dengan kematian keponakannya, Dante.
Namun ia tidak benar-benar setuju terkait sikap yang ditunjukkan kepada Tamara selaku Ibu Dante. Apalagi publik tidak benar-benar mengenal sosok Tamara yang sebenarnya.
"Semua boleh berpendapat, semua boleh beropini, semua boleh memberikan kesaksian dan masukan," tulis sepupu Tamara di akun Instagram @anslrst, dilansir pada Selasa (13/2/2024).
Baca Juga: Potret Tamara Tyasmara Menangis di Samping Jasad Dante Tersebar, Sampai Tertunduk Peluk Anak
"Tapi saya minta tolong untuk semua orang yang belum mengenal sepupu saya seperti apa luar dan dalamnya, percayalah dia hanya ingin menjalani proses ini dengan tenang dan fokus," ungkapnya.
Melalui unggahan yang sama, ia menegaskan keperbihakannya kepada Tamara. Ia menyebut bahwa respons Tamara terhadap kematian Dante tidak seperti yang dikomentari oleh publik.
"Ibu mana yang hanya berdiam diri ketika anak yang didoakan menjadi anak yang sholeh, anak yang diharapkan menjadi sukses ketika dia besar nanti meninggal tiba-tiba," jelasnya.
Meski begitu, sepupu dari Tamara ini tetap menjaga privasi keluarganya. Ia juga tidak ingin membuang waktu untuk menjelaskan seperti apa kondisi dari keluarganya saat ini.
Ia hanya ingin meminta doa kepada publik dan menyinggung soal perjuangan dari Tamara Tyasmara sebagai ibunda Dante.
"Saya hanya meminta doa yang terbaik untuk kasus ini. Semoga apa yang ibunya perjuangkan mendapat titik terang dari Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan mendapat keikhlasan dan ketabahan yang luas, aamiin," katanya.