Infografis
Suara.com - Pria bernama Muhammad Fardana berhasil menjadi perhatian publik. Berprofesi sebagai TNI AD, ia disebut sebagai tunangan dari Ayu Ting Ting.
Kabar bermula dari viralnya foto-foto lamaran Ayu Ting Ting dengan Muhammad Fardana. Bahkan kedua orang tua Ayu serta Bilqis terlihat di sana.
Setelah ditelusuri lebih lanjut, sosok Muhammad Fardana ini memiliki usia yang lebih muda dari Ayu Tign Ting. Ia diduga adalah pria kelahiran 1993.
Sementara itu, Ayu Ting Ting adalah pedangut kelahiran tahun 1992. Tepatnya, ibu satu anak ini lahir pada tanggal 20 Juni pada tahun tersebut.
Baca Juga: Beda Pendidikan Ayu Ting Ting dan Muhammad Fardana yang Dikabarkan Lamaran, Jomplang Banget Gak?
Meski pria yang akan dinikahinya lebih muda, Ayu Ting Ting tampaknya tidak merasa masalah. Hal ini juga pernah diungkapkannya tiga tahun yang lalu.
Saat itu, ia diundang menjadi bintang tamu dalam podcast milik Ussy Sulistiawaty dan Andhika Pratama. Tidak hanya sendiri, Ayah Rozak dan Umi Kalsum juga hadir dalam podcast tersebut.
Berbicara soal jodoh, Ayu Ting Ting membeberkan kriteria yang diharapkannya. Namun ia tegas tidak mempermasalahkan soal usia.
"Jadi Ayu mau mencari yang lebih muda," ujar Ussy sembari beradegan berbisik-bisik.
Ayu yang mendengarnya pun langsung tertawa. Sementara Ussy yang juga menikahi pria yang lebih muda merasa lebih bersemangat.
"Langsung tagline-nya tuh," lanjut Ussy yang semakin direspon dengan tawa oleh Ayu.
Kemudian Ayu menjelaskan bahwa ia tetap memiliki syarat misalkan pria yang dinikahinya memiliki usia yang lebih muda. Syarat tersebut adalah soal karakter yang bertanggung jawab.
"Kalau lebih muda tapi bertanggung jawab, kenapa enggak?" kata Ayu kemudian.
Lebih lanjut, Ayu lebih melihat persoalan profesi yang diemban oleh pria brondong yang akan menikahinya. Ia tidak ingin menikah dengan pengangguran.
"Yang penting punya kerjaan. Gak petantang-petenteng ya, Teh," lanjut Ayu.
Lebih lanjut, Ussy juga memberikan pandangan yang sama dengan Ayu. Lantaran, jika pria itu bertanggung jawab, meski kehilangan pekerjaan ketika mengalami kesulitan, ia akan tetap berusaha untuk bekerja dengan cara yang lain.
