Infografis
Suara.com - Tamara Tyasmara sedang memperjuangkan keadilan atas kematian putranya, Raden Andante atau Dante, akibat tenggelam di Kolam Air Tirtamas Pondok Kelapa, Jakarta Timur pada 27 Januari lalu.
Hingga kini, kronologi hingga penyebab pasti kematian sang anak belum diketahui karena pihak keluarga tidak diperbolehkan melihat CCTV dan jenazah belum diautopsi.
"Saya tidak diam, saya terus berjuang dan percayakan semuanya kepada pihak yang berwajib @poldametrojaya. Saya akan terus ikuti proses hukum yang sedang berjalan," tulis sang aktris pada Senin (5/2/2024) di unggahan Instagram.
Mantan istri Angger Dimas itu sangat yakin bahwa kebenaran mengenai kematian putranya segera terungkap.
Baca Juga: Profil Angger Dimas, Mantan Suami Tamara DJ Top Asia Tuntut Keadilan Kematian Sang Anak
"Saya yakin semua kebenaran akan terungkap (dan semua akan tahu apa yang sebenarnya terjadi)," ungkapnya.
Tamara Tyasmara juga meminta doa agar dia bisa kuat melewati masa duka sekaligus memperjuangkan keadilan.
"Saya saat ini hanya fokus untuk memperjuangkan anak saya Dante di tengah saya masih berduka akan kehilangan anak saya tercinta. Hanya itu yang saya ingin lakukan saat ini," imbuhnya.
"Mohon doanya. Semoga kita semua dalam lindungan Allah SWT. Terima kasih," ungkap dia lagi.
Saat ini, kasus kematian Dante sedang dalam tahap penyelidikan oleh polisi.
Baca Juga: Cerita Tamara Tyasmara saat Putranya Datang ke Rumah Usai Dimakamkan
Di lain sisi, insiden tenggelam yang dialami Dante bukan kecelakaan, melainkan ada dugaan sengaja dilakukan oleh seseorang.
"Saya hanya ingin minta keadilan, dan diduga itu anak saya tidak tenggelam tapi ditenggelamkan," ujar Angger Dimas saat ditemui di Polda Metro Jaya pada Sabtu (3/2/2024).
Dugaan itu membuat Angger Dimas dan Tamara Tyasmara sama-sama menandatangani surat izin autopsi.
