Suara.com - Thariq Halilintar dan Aaliyah Massaid menjadi sejoli yang tak terpisahkan. Bahkan dalam kampanye politik, keduanya pun kompak terlibat.
Hal ini terlihat saat Thariq Halilintar dan Aaliyah Massaid datang di konser Salam Metal 3 Menang Total. Ini merupakan acara yang digelar paslon Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Tak hanya hadir, Thariq Halilintar dan Aaliyah Massaid juga naik ke panggung untuk menyampaikan revolusi cinta.
Revolusi cinta ini tampaknya menjadi poin-poin harapan Gen Z pada pemimpin Indonesia yang baru.
Baca Juga: Kemeriahan Konser Salam Metal Ganjar-Mahfud di GBK
Melalui suara yang lantang, Thariq Halilintar ingin agar desa-desa di Indonesia menjadi maju dan mendapatkan perhatian pemerintah.
"Membangun desa mandiri dengan energi terbaru dan teknologi pangan," kata Thariq Halilintar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat pada Sabtu (3/2/2024).
Tak hanya itu, ada pula subsidi silang antar masyarakat melalui zakat yang dikelola pemerintah.
"Pelaksanaan zakat dan sedekah yang diatur negara untuk mendorong pembangunan," terang Thariq Halilintar.
Sementara itu, fokus Aaliyah Massaid adalah pengelolaan limbah sampah. Ia berharap ada program yang bisa membuat sampah itu menjadi barang berguna dan bernilai harganya.
Baca Juga: Menahan Tangis Saat Berorasi, Ganjar Teringat Pesan Anaknya Alam Ganjar
"Pengelolaan sampah menjadi sumber energi dan menjadikannya bernilai jual," ucap Aaliyah Massaid.
Selain sampah, Aaliyah Massaid juga berharap pemerintah bisa meningkatkan taraf hidup guru. Ditambah adanya pembangunan sekolah hingga kampus di penjuru negeri.
"Peningkatan taraf hidup guru, memperbanyak sekolah dan kampus secara online," kata anak Reza Artamevia ini.
Sosok yang bersuara dalam revolusi cinta bukan hanya Thariq Halilintar dan Aaliyah Massaid.
Hadir pula Harris Vriza yang menyuarakan soal layanan umum yang bebas dari biaya alias gratis.
"Menggeratiskan rumah sakit, sekolah dasar, menengah, kuliah dan internet di seluruh Indonesia," ucapnya berharap.