"Dia tahu upload keluarga yang bagaimana-bagaimana, ziarah kubur viewersnya banyak. Dia tahu itu bisnis. Ada adsense berarti ada keuntungan dan ada duit masuk ke dia gitu," kata Kemal.
Kemal Palevi juga membandingkan Ria Ricis dengan teman-temannya yang juga biasa mengabadikan kehidupan keluarga sebagai kenang-kenangan tetapi cukup diunggah di Instagram, bukan Youtube dengan menyalakan adsense.
"Teman gue juga banyak yang mengabadikan momen bareng keluarganya, tapi ya udah diabadikan aja di-upload ke Instagram. Ini kan di-upload ke youtube dan adsense nyala," katanya.
Sejumlah warganet lantas sepakat dengan Kemal Palevi bahwa Ria Ricis dinilai kurang bisa membedakan momen yang pantas dan tidak untuk dibuat konten.
"Kalau ini setuju sih, Ricis nggak bisa bedain mana yang pantes buat dikontenin mana yang ga.. Maybe dipkirannya cuma cuan," kata @vabella***.
"Emang bener semua yang dibuat ria ricis itu cuan buat dia... Karena di upload. Ditonton. Semakin di tonton semakin cuaaan," kata @mamah***.
"Nggak etis sih soal yang ziarah itu. Biar kali ini jadi teguran buat mbaknya," kata @coke.spi***.