Angger Dimas Singgung Sikap Polisi Usai Ditolak Lihat Rekaman CCTV Tempat Dante Tenggelam

Kamis, 01 Februari 2024 | 11:24 WIB
Angger Dimas Singgung Sikap Polisi Usai Ditolak Lihat Rekaman CCTV Tempat Dante Tenggelam
Angger Dimas dan anaknya, Dante [Instagram/@anggerdimas]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - DJ Angger Dimas ternyata sempat mendatangi Polsek Duren Sawit yang menangani kasus tewasnya sang anak, Raden Andante Khalif Pramudityo. Datang di hari Selasa (30/1/2024), Angger meminta izin melihat rekaman CCTV dari TKP tempat Dante diduga tenggelam di kolam renang umum di kawasan Pondok Kelapa, Jakarta akhir pekan lalu.

“Saya ingin memperjuangkan keadilan untuk wafatnya anak saya,” ujar Angger Dimas.

Angger Dimas ingin mengetahui apakah ada unsur pidana di balik kematian Dante. Mengingat saat insiden, Dante ditemani orang dewasa yang mestinya melakukan pengawasan dan sigap memberi pertolongan ketika terjadi sesuatu.

Unggahan Angger Dimas [Instagram/@anggerdimas]
Unggahan Angger Dimas [Instagram/@anggerdimas]

“Jika terbukti ada tindak pidana, saya ingin tersangka dihukum seberat-beratnya,” kata Angger Dimas.

Baca Juga: Keluarga Tamara Tyasmara Geram Tak Diizinkan Lihat Rekaman CCTV Detik-Detik Dante Tenggelam

Hanya saja, Angger Dimas tidak diizinkan melihat rekaman CCTV yang dimaksud. Angger juga tidak bisa membuat laporan karenanya.

Setelah Angger Dimas datang, giliran sang ayah, Agus Riyanto yang mencoba meminta izin melihat rekaman CCTV ke Polsek Duren Sawit pada Rabu (31/1/2024). Namun lagi-lagi, permintaan tersebut ditolak penyidik.

“Saya dan keluarga hanya ingin mendapat hak hukum dari musibah yang menimpa anak dan cucu saya ini,” kata Agus Riyanto dalam keterangan tertulis.

Dua kali mendapat penolakan saat ingin meminta izin melihat rekaman CCTV, Angger Dimas pun kecewa. Ia kemudian menuliskan sesuatu tentang netralitas aparat kepolisian di Instagram hari ini, Kamis (1/2/2024).

Mainan milik almarhum Raden Andante di rumah Tamara Tyasmara di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (30/1/2024). [Suara.com/Tiara Rosana]
Mainan milik almarhum Raden Andante di rumah Tamara Tyasmara di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (30/1/2024). [Suara.com/Tiara Rosana]

“Saya berharap, hukum tidak berpihak kepada tahta,” tulis Angger Dimas.

Baca Juga: Sambil Menangis, Tamara Tyasmara Kenang Momen Menyuapi Anaknya untuk Terakhir Kali Sebelum Dante Berenang

Kabar meninggalnya Dante pertama disampaikan sang ibu, Tamara Tyasmara pada 28 Januari 2024 lalu. Perempuan yang juga pesinetron itu mengunggah kertas berita duka yang di dalamnya terdapat nama Dante.

“Innalillahi wa inna ilaihi rajiun, telah berpulang ke Rahmatullah, Raden Andante Khalif Pramudityo,” bunyi tulisan yang ada dalam postingan Tamara Tyasmara.

Saat itu, Tamara Tyasmara belum menjelaskan penyebab kematian Dante. Ia cuma membubuhkan informasi tentang rencana persemayaman dan pemakaman sang anak.

Sampai sehari setelah Dante dimakamkan, Tamara Tyasmara buka suara soal penyebab berpulangnya sang lelaki cilik. Tamara menyebut Dante meninggal dunia karena mengalami insiden di kolam renang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI