Kartika Putri Sedih Ustaz Kena Nyinyir gara-gara Bisa Hidup Mewah: Harusnya Jadi Kebanggaan

Nur Khotimah Suara.Com
Selasa, 30 Januari 2024 | 12:40 WIB
Kartika Putri Sedih Ustaz Kena Nyinyir gara-gara Bisa Hidup Mewah: Harusnya Jadi Kebanggaan
Kartika Putri suami, Habib Usman bin Yahya (Instagram/@kartikaputriworld)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gaya hidup mewah beberapa ustaz dan pendakwah menuai kontroversi di media sosial. Sebagai istri pendakwah, Kartika Putri ternyata merasa sangat sedih atas kontroversi tersebut.

Saat menjadi bintang tamu "Rumpi", Kartika Putri secara blak-blakan mengaku prihatin atas stigma publik tentang ustaz yang bisa hidup mewah. Padahal menurutnya, hal itu bisa dicapai karena mereka berbisnis.

"Tapi lucunya gini lho, aku suka ngelihat belakangan ini ustaz-ustaz yang Masha Allah baru punya rumah mewah dan lain sebagainya. Tapi banyak orang yang justru menilai negatif, 'Kok ustaz rumahnya mewah?'," tutur Kartika Putri dikutip dari YouTube Trans TV Official pada Selasa (30/1/2024).

"Nah ini nih yang harus dijelasin bahwa ustaz itu sebenernya enggak melulu ngajar doang, lho. Mereka biasanya, kayak aku dan suami juga punya bisnis yang dijalanin bareng-bareng, yang enggak perlu kita ekspose," imbuhnya.

Baca Juga: Punya Rumah Rp 80 Miliar, Istri Ustaz Solmed Tuntut Nafkah Fantastis: Daripada Istrinya Jadi Jenazah

Habib Usman, suami Kartika Putri. (Instagram/kartikaputriworld)
Habib Usman, suami Kartika Putri. (Instagram/kartikaputriworld)

Kartika Putri kemudian membandingkannya dengan public figure yang juga pamer kehidupan mewah di media sosial namun tidak kena nyinyir. Sebab menurutnya, ustaz boleh memiliki kehidupan yang sesuai dengan kemampuannya.

"Lucunya lagi kenapa sih seorang ustaz atau pendakwah itu tidak boleh memiliki harta atau kaya. Itu yang buat aku harus diedukasi masyarakat bahwa dalam Islam boleh lho kita memiliki kehidupan sesuai dengan kemampuan kita," jelas istri Habib Usman bin Yahya.

"Jadi bukannya kita mau bermewah-mewah. Allah juga izinin kok. Selama kita tahu zakat kita keluarkan, sedekah kita keluarkan. Ini yang harus diubah mindset-nya. Kalau seandanya yang flexing bukan seorang yang ustaz, orang akan 'Oh ya wajar, dia kaya'. Tapi kalau seorang pendakwah malah dinyinyiri," tuturnya lagi.

Sebaliknya, Kartika Putri justru beranggapan bahwa gaya hidup mewah ustaz seharusnya bisa dijadikan sebagai kebanggaan. Sebab hal itu dianggap sebagai patokan agar ke depannya generasi muda mau menjadi ustaz.

"Nah, ini buat aku sedih. Nanti jangan sampai, harusnya menjadi kebanggaan ketika melihat ustaz-ustaz hidup mapan, berkecukupan. Nanti Insha Allah anak-anak kita tuh enggak khawatir untuk menjadi ustaz," tegas Kartika Putri.

Baca Juga: Ustaz Solmed Lepas Rumah Mewahnya di Harga Rp80 Miliar, Netizen Curiga: Baru Jadi Dijual Mengapa?

"Dengan adanya seperti ini malah buat aku bagus banget. Jadi membuat orang bahwa menjadi ustaz itu dakwah di jalan Allah tapi mereka juga biasanya tetap berbisni," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI