Suara.com - Aktor Revaldo Fifaldi Surya Permana telah kembali ke dunia entertainment usai menjalani rehabilitasi selama satu tahun terkait kasus narkoba ketiga kali pada Januari 2023 lalu.
Menariknya, sebelum pemeran Rangga dalam sinetron "Ada Apa Dengan Cinta" itu bebas, dia sempat bertemu dengan Ammar Zoni di pusat rehabilitasi. Keduanya ternyata pernah direhab bersama.
Revaldo mengaku sempat mengobrol dengan suami Irish Bella itu. Namun dia tidak bisa banyak membantu karena hukuman yang tengah dijalani sang aktor merupakan konsekuensi dari kesalahannya sendiri.
"Oh dia (Ammar Zoni). Gue ketemu sih sama dia dan saling berbagi, tapi memang masalah dia cuma dia doang yang bisa selesain dan itu semua kan balik lagi ke pilihan masing-masing," ujar Revaldo saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Baca Juga: Sampai ke Psikolog, Irish Bella Akui Masalah dengan Ammar Zoni Pengaruhi Psikis Anak
"Semua orang punya pilihan dan pilihan dia ini, ya gue sih sangat menyayangkan ya, mungkin harus tanya langsung ke dia ya," kata Revaldo menyambung.
Aktor 41 tahun itu juga bilang bahwa rekan satu profesinya itu sempat curhat padanya. Kata Revaldo, dia dan Ammar Zoni sempat membahas kehidupan dan pekerjaan.
"Paling soal apa ya, kehidupan masing-masing, gimana kehidupan gue, gimana kehidupan dia. Terus kadang-kadang bicara masalah gimana untuk ngedalamin peran," tuturnya.
Di sisi lain, Revaldo menyayangkan keputusan Ammar Zoni kembali menggunakan narkoba untuk ketiga kalinya. Saat pertama kali dengar berita itu pun Revaldo mengaku kaget.
Padahal menurutnya, saat curhat dia sudah pernah memberikan perspektifnya soal narkoba kepada Ammar Zoni.
Baca Juga: Baru Terungkap, Begini Terpuruknya Irish Bella Usai Ammar Zoni Kembali Dijebloskan ke Penjara
"Kaget sih gue, denger berita itu kaget. Apa ya kalau dalam masalah itu (narkoba) sudah penyakit pikiran. Faktormya banyak dan kita nggak tahu gimana detailnya," ungkap Revaldo.
"Kita tuh sebagai teman dalam masalah ini cuma bisa kasih perspektif baru, pilihannya ada di dia. Kita sebagai teman nggak bisa maksa dia buat memilih, jadi ya gue sangat menyayangkan," imbuhnya.