Suara.com - Kartika Putri kembali menuai sensasi gara-gara pernyataannya di media sosial. Di mana Kartika Putri mengaku ingin mendengar capres 2024 adu mengaji untuk menentukan siapa pilihannya.
"Kepingin sebenarnya denger capres-capres pada ngaji. Yang mana suaranya merdu, itu yang kita pilih. Karena berarti udah biasa baca Al-Quran," ujar Kartika Putri dilansir dari X (dulu Twitter) pada Selasa (23/1/2024).
"Orang yang biasa baca Al-Quran Insha Allah bijaksana, Insha Allah amanah, Insha Allah hatinya lembut, enggak keras. Insha Allah akan memikirkan rakyat, Insha Allah takut sama Allah," imbuh Kartika Putri.
Pernyataan Kartika Putri lantas menuai komentar kurang menyenangkan di media sosial. Di tengah kehebohan masalah ini, perjalanan hijrah Kartika Putri kembali diulik netizen.
Baca Juga: Anies Pulang Kampung Sekaligus Kampanye Akbar di Yogyakarta
Salah satu pertanyaan yang banyak diulik di Google berkaitan dengan kapan Kartika Putri hijrah. Kata kunci yang dipakai adalah "Katika Putri Hijrah Tahun Berapa?".
Menanggapi pertanyaan tersebut, berbagai sumber menyebutkan bahwa Kartika Putri hijrah pada Februari 2018. Ada juga yang menuliskan tanggal pasti Kartika Putri Hijrah adalah 10 Februari 2018.
Keputusan hijrah diambil oleh Kartika Putri setelah mengalami perjalanan spiritual yang cukup panjang. Di mana dia sempat tidak bisa tidur selama tujuh hari dan mimpi meninggal.
Cerita perjalanan hijrah Kartika Putri pernah disampaikan dalam tayangan "Hijarah" milik Trans TV. Momen yang paling membuat Kartika Putri ingin hijrah adalah ketika mimpi meninggal.
Dalam mimpinya, Kartika Putri meninggal tanpa dibungkus kain kafan. Dia menuturkan bahwa jenazahnya hanya dibaringkan di atas kasur dengan balutan dress hitam seksi dan tidak didoakan oleh para pelayat.
Baca Juga: Anies Baswedan Ngegas: Kalau untuk Perubahan Menghadapi Tekanan Ya Kita Hadapi
"Aku mimpi aku meninggal. Mayat tuh ditidurin pakai kasur, aku pakai dress mini warna item, dan dress itu beneran aku punya. Terus aku didatengin cuma dua orang dan dua orang itu juga pakai dress dan fotoin aku dan enggak ngajiin aku," cerita Kartika Putri dikutip pada Selasa (23/1/2024).
"Ceritanya udah bisa jasad aku sendiri, 'Doain dong, jangan berdiri aja, doain dong kok foto doang sih. Yasinin dong'. Ada buku Yasin tapi enggak ada yang nyentuh sama sekali," lanjut Kartika Putri sambil meneteskan air mata.
Kartika Putri takut mimpinya menjadi nyata dan dirinya meninggal dalam keadaan yang tidak baik. Oleh karena itu, dia akhirnya mantap memutuskan untuk hijrah dan berhijab beberapa hari sebelum menikah dengan Habib Usman bin Yahya.