Saipul Jamil Tak Merasa Dipermalukan, Tak Berniat untuk Melaporkan Balik Polisi

Ferry Noviandi Suara.Com
Selasa, 09 Januari 2024 | 18:28 WIB
Saipul Jamil Tak Merasa Dipermalukan, Tak Berniat untuk Melaporkan Balik Polisi
Saipul Jamil. [Rena Pangesti/Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Masyarakat banyak yang geram dengan pihak kepolisian gara-gara proses penangkapan Saipul Jamil yang dianggap berlebihan. Dalam video yang viral, artis yang biasa disapa Bang Ipul bahkan sampai menangis ketakutan dan dipaksa berlutut sambil tangan diborgol.

Namun ketika dikonfirmasi langsung soal penangkapan yang yang menghebohkan itu, Saipul Jamil malah tak merasa dipermalukan. Mantan suami Saipul Jamil ini hanya merasa ketakutan karena ia mengira akan dibegal.

"Pada saat itu sebenarnya rasa malu itu tidak ada. Karena saya merasa pada waktu itu, saya bukan dipermalukan," ujar Saipul Jamil, mengutip konten YouTube Starpro Indonesia pada Selasa (9/1/2024).

"Saya waktu itu pikirannya saya ini mau dibunuh, saya ini mau dirampok," kata Bang Ipul menyambung.

Baca Juga: Firasat Sudah Tidak Enak, Saipul Jamil Ungkap Kronologi Penangkapan Dirinya di Jalanan

Saipul Jamil kala itu justru menganggap kantor polisi sebagai tempat yang aman baginya. Lantaran tak merasa melakukan kejahatan, Saipul tak masalah apabila tahu sedang berhadapan dengan polisi.

"Saya bukan masalah mikirin malu enggak malu, di situ masalah selamat atau tidak selamat. Karena yang ada di pikiran saya ini penjahat yang nyamar-nyamar jadi polisi," imbuh Saipul Jamil

"Begitu saya sudah sampai kantor polisi beneran, ada tulisannya tuh 'Polsek Tambora' di situ justru lega. Baru saya berpikir jernih 'Ini ada apa ya, kok polisi ngejar saya'," ucap mantan juri Dangdut Academy ini.

Sebab tak merasa malu, Saipul Jamil tidak terpikir untuk melaporkan balik polisi atas perlakuan mereka saat menangkapnya bersama sang asisten inisial ST.

Saipul Jamil di Polsek Tambora. [Faqih Fathurra/Suara.com]
Saipul Jamil di Polsek Tambora. [Faqih Fathurra/Suara.com]

"Saya enggak malu, artinya di sini ada sesuatu yang melanggar tindak pidana. Kalau soal tuntutan balik, saya serahkan sama pengacara saya," kata Saipul Jamil yang didampingi sang kuasa hukum, Radja Simanjuntak.

Baca Juga: Diduga Langgar Kode Etik, Polisi yang Tangkap Saipul Jamil Dinonaktifkan

Sependapat dengan Saipul Jamil, Radja Simanjuntak hanya bersyukur sang klien kini sudah bebas. Radja bahkan memuji kinerja Polsek Tambora

"Menurut saya, masalah proses itu, saya harus angkat jempol untuk Polsek Tambora khususnya. Untuk Kapolsek Tambora Kompol Donny (Agung Harvida), membuat proses ini baik untuk King Saipul Jamil terkait yang terakhir mengenai laboratorium tentang (pemeriksaan) rambut. Karena itu penting sekali," kata Radja Simanjuntak.

Tes rambut Saipul Jamil dinilai menguntungkan, sebab akan membuktikan bahwa pedangdut 43 tahun tersebut tidak pernah menyentuh narkoba selama hidupnya. Hasil tes rambut biasanya baru keluar paling cepat dua minggu.

"Karena penyampaian dari King Saipul Jamil bahwa dari kecil sampai dewasa tidak tersentuh dengan barang terlarang itu. Hasilnya sebenarnya sangat menguntungkan King Saipul Jamil," ujar Radja Simanjuntak.

Kontributor : Neressa Prahastiwi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI