"Akhirnya setelah keblow up media, saya kayak dibangunkan tidur," ujar Yadi Sembako.
Tak mau dipengaruhi lagi, Yadi Sembako mengambil langkah tegas dengan melaporkan Gus Anom ke polisi.
"Kenapa saya melaporkan? Karena saya merasa dikorbankan. Saya wajib membela diri saya, karena saya meyakini saya diperintahkan, diarahkan dia. Saya nggak berani nyebarin cek sendirian," ungkap Yadi Sembako.
Seperti diketahui, Yadi Sembako dan Gus Anom dilaporkan ke polisi atas kasus penipuan dengan memberikan cek kosong senilai Rp 200 juta kepada pihak EO.
Masalah bermula ketika Gus Anom ingin menggelar acara peluncuran PT Gudang Artis yang ia jalankan bersama Yadi Sembako yang menjabat sebagai direktur PT Gudang Artis pada 26 Agustus 2023.
Sampai acara selesai, mereka tidak membayar kesepakatan kepada si EO dan malah memberikan cek kosong.
Padahal menurut Yadi Sembako, Gus Anom menyebut sudah mendapat aliran dana. Karenanya, dia merasa dikorbankan untuk bertanggung jawab atas permasalahan ini.