Suara.com - Pipik Dian Irawati alias Umi Pipik tak pernah bercita-cita maupun membayangkan dirinya akan menjadi seorang pendakwah setelah suaminya, Ustad Jefri Al Buchori alias Uje meninggal dunia.
"Saya nggak punya cita-cita jadi pendakwah, saya nggak kepikiran ada di jalan ini juga," kata Umi Pipik dilansir dari Youtube Alanabi Channel, Rabu (20/12/2023).
Namun, Umi Pipik masih ingat pesan terakhir suaminya, Uje beberapa jam beleum meninggal dunia akibat kecelakaan tunggal yang fatal di Pondok Indah.
Pada siang hari sebelum meninggal dunia, Uje sempat berpesan pada Umi Pipik agar menyiapkan dirinya menjadi seorang pendakwah.
"Tapi 1 hari sebelum Uje meninggal. Malam meninggal itu siang masih sholat sama saya berdua di kamar. Selesai sholat dhuhur, dia langsung bilang 'Mi, kamu udah harus siap dakwah'," kata Umi Pipik menirukan kata-kata Uje sebelum meninggal dunia.
Saat itu, Umi Pipik sangat terkejut dan tak ingin menjadi pendakwah karena merasa belum memiliki banyak ilmu dibandingkan Uje.
"Saya bilang 'Wah jangan saya lah'. Saat itu, saya ngaku belum punya ilmu apapun 'Kamu aja, kan orang tahunya kamu yang dakwah kenapa harus saya?'," kata Umi Pipik.
Kemudian, Umi Pipik kembali dibuat bingung dengan kata-kata Ustad Jefri Al Buchori yang menyebut istrinya akan dikenal banyak orang sebagai pendakwah.
"Saat itu saya bilang 'Sebentar lagi orang akan tahu kamu, sebentar lagi orang akan lihat kamu, nggak akan lihat saya'. Itu saya nggak paham, nggak punya firasat nanti malam dia bakalan meninggal orang sehat," jelas Umi Pipik.
Tak hanya itu, Uje juga sempat meminta Umi Pipik untuk lebih bersabar menghadapi ujian hidup yang cukup berat sampai akhirnya menjadi seorang pendakwah.
Kala itu, Umi Pipik masih belum memiliki firasat suaminya akan meninggal dunia malam harinya karena kondisinya terlihat sehat.
"Dia bilang 'Sebentar lagi orang akan lihat kamu, sebentar lagi orang akan fokus ke kamu, kamu harus lebih sabar ujian kamu dahsyat nanti' dia ngomong begitu dan saya nggak ngerti," katanya.
Di samping itu, Umi Pipik mengatakan Uje memang sudah berhenti berdakwah seminggu sebelum meninggal dunia. Bahkan, Uje juga memberikan semua jadwalnya untuk berdakwah ke temannya.
Saat Umi Pipik bertanya-tanya alasan suaminya tak ingin berdakwah, Uje hanya mengatakan dirinya ingin fokus pada keluarganya.
"Saya tanya kenapa nggak mau dakwah. Jawabannya cuman ingin jadi suami yang baik dan ayah yang baik. Jadi, menghabiskan waktu seminggu sebelum meninggal di rumah dan fokus sama keluarga," lanjut Umi Pipik.
Saat meninggal dunia, Umi Pipik juga tak menyangka ucapan Uje benar-benar terjadi. Setelah selesai masa iddah, Umi Pipik akhrinya mendapat undangan untuk berdakwah di Kalimantan.