Bukan sekadar materi, bagi Jenita Janet, terjun langsung membimbing para ODGJ ini merupakan panggilan hati. Janet merasa bahagia ketika bisa menyalurkan kemampuan yang ia punya untuk orang lain.
"Hati nurani saya tergerak melihat mereka memiliki bakat terpendam dan ingin mengubah ke arah lebih baik. Saya juga Ingin melihat mereka yang dulunya dikucilkan dapat kembali ke masyarakat lewat karya dan kebebasan," tuturnya.