Suara.com - Pernikahan Bunga Citra Lestari dan Tiko Aryawardhana membuat masa lalu mereka semakin diperbincangkan. Terutama masa lalu dari Tiko Aryawardhana yang tidak berasal dari dunia hiburan.
Berbeda dengan Bunga Citra Lestari, Tiko Aryawardhana bukanlah seorang artis. Rekam jejak kariernya juga berbeda dengan mendiang suami BCL, Ashraf Sinclair.
BACA JUGA: Dipinang Tiko Aryawardhana, Omongan BCL Ogah Nambah Anak Diungkit Lagi: Takut Gemuk
Tiko Aryawardhana memilih untuk berkarier di dunia perbankan. Selain dirinya, mantan istrinya yaitu Arina Winarto juga bekerja di bidang yang sama.
Sejak pernikahannya dengan BCL, nama mantan istri Tiko Aryawardhana kerap dibandingkan dengan sang penyanyi. Mulai dari penampilan hingga kini, pekerjaan.
BACA JUGA: Tembus Rp600 Juta, Biaya Sekolah Noah Sinclair Jauh di Atas Gaji Tiko Aryawardhana
Berbeda pekerjaan tentu saja membuat penghasilan dari BCL dan Arina Winarto juga berbeda dalam nilainya. Lantas, siapakah yang penghasilannya lebih besar dari yang lain?
Bunga Citra Lestari sendiri bisa dibilang terjamin kalau soal penghasilan. Ia bisa meraup nilai yang fantastis untuk satu kali job.
Misalnya saja, ia mendapatkan bayaran mulai dari Rp50 juta untuk satu kali tampil di atas panggung. Ia juga dikabarkan dibayar sebanyak Rp250 juta untuk satu kali penampilan tersebut.
Baca Juga: Bukan Kaleng-Kaleng, Ini Profil dan Agama Arina Winarto Eks Istri Tiko Aryawardhana
Selain itu, penghasilan lainnya juga diperoleh melalui kemampuan aktingnya. Seperti diketahui, ia kerap muncul sebagai pemeran utama dalam beberapa film.
Satu kali film saja bisa mendatangkan uang sekitar Rp1 miliar. Sementara itu, untuk bintang tamu di acara televisi, BCL dibayar mulai Rp10-25 juta.
Kekayaan BCL ini masih ditambah dengan peninggalan dari mendiang suami, Ashraf Sinclair. Ashraf sendiri memiliki penghasilan dari bisnis dan investing start-up selama hidupnya.
Berbeda dengan BCL, mantan istri dari Tiko Aryawardhana bekerja di dunia perbankan. Meski bukan artis, ia disebut memiliki relasi orang-orang dari kalangan atas.
Tidak heran jika Arina Winarto pernah muncul dalam acara dari merek kosmetik La Mer, di tahun 2019. Acara ini merupakan kolaborasi dengan Prestige Hong Kong.
Berdasarkan riwayat pekerjaannya, mantan istri dari Tiko merupakan karyawan di bank swasta HSBC. Ia juga pernah meraih prestasi sebagai peringkat kelima dalam kategori individu untuk penjualan obligasi mata uang lokal, pada tahun 2009.
Bekerja di HSBC Indonesia, gaji yang diterima oleh Arina diperkirakan mulai dari Rp4 juta. Sementara untuk gaji maksimal berada di kisaran Rp100 juta dalam waktu satu bulan.
Gaji tersebut masih disesuaikan dengan posisi apa yang dimiliki oleh Arina Winarto. Namun sayangnya, tidak ada keterangan lebih detail mengenai jabatan dari mantan istri Tiko Aryawardhana tersebut.