Suara.com - Pemilu 2024 sudah tinggal hitungan bulan. Namun salah satu calon legislatif (caleg) dari kalangan artis, Choky Sitohang tiba-tiba membagikan cerita mengejutkan.
Hadir di salah satu tayangan kanal YouTube kasisolusi, Choky Sitohang terang-terangan mengakui bahwa dirinya pernah drop out dari kampus setelah dua tahun kuliah.
“Dari 159 SKS, yang saya berhasil tempuh ada 72 atau 73 kalau nggak salah. Sudah separuh jalan sebenernya,” ungkap Choky Sitohang, dikutip Suara.com, Minggu (3/12/2023).
Bukan karena nakal, Choky Sitohang tidak melanjutkan kuliah akibat keterbatasan biaya. Sang ibu tidak sanggup lagi menanggung biaya kuliah Choky.
“Suatu saat, ibu saya panggil saya, ‘Chok, kamu kerja beneran aja deh mulai sekarang. Mama udah susah nih biayain kamu’,” kenang Choky Sitohang.
Choky Sitohang yang kuliah di kampus swasta memang dituntut bayaran tinggi setiap semester. Sementara ibu Choky bekerja seorang diri dengan hanya mengandalkan pemasukan dari jasa potong rambut dan membuat desain baju.
“Per SKS zaman itu mahal. Mama saya saat itu yang membiayai lewat hasil potong rambut sama membuat pola desain baju. Makanya, buat saya kuliah itu kayak iya nggak iya nggak,” papar Choky Sitohang.
Choky Sitohang kemudian memilih merantau ke Jakarta untuk membantu ibunya mencari nafkah. Pekerjaan Choky sebagai penyiar radio di Bandung pada saat itu dirasa tidak mencukupi.
“Awalnya saya kerja di radio, tapi itu kan seneng-seneng aja, per bulan gaji cuma Rp60 ribu, hanya bantu mama di ongkos. Makanya mama bilang, cari aja kerjaan yang beneran,” kisah Choky Sitohang.
Baca Juga: Anies Minta ASN Berani Lawan Perintah Atasan yang Tak Netral dalam Pemilu 2024
Choky Sitohang yang mulanya cuma memgambil cuti kuliah akhirnya benar-benar tidak melanjutkan studi dan memilih fokus mencari kerja dengan bayaran memadai.