Infografis
Suara.com - Bunga Citra Lestari atau yang dikenal dengan BCL dikabarkan menikah untuk kedua kalinya. Sosok pria yang akan dinikahinya berasal dari luar dunia hiburan, yaitu Tiko Aryawardhana.
Kabar mengenai pernikahan BCL dan Tiko Aryawardhana ini membuat publik kembali menyoroti mendiang Ashraf Sinclair. Saat Ashraf meninggal dunia, BCL sempat mengambil sebuah keputusan yang penting.
Ibu dari satu anak ini memutuskan untuk membeli liang lahad di samping mendiang suaminya. Bahkan ia tidak tanggung-tanggung dalam mengeluarkan uang untuk itu.
Dilansir dari unggahan di channel YouTube Cumicumi pada Jumat (1/12/2023), harga dari liang lahad tersebut diungkap oleh pihak perwakilan dari pemakaman. Ashraf sendiri diketahui dimakamkan di pemakaman San Diego Hills.
Makam milik Ashraf Sinclair disebut memiliki harga mencapai Rp 300 juta. Namun harga tersebut kini mengalami kenaikan hingga Rp 100 juta menjadi Rp 400 juta.
"Waktu almarhum Pak Ashraf, itu gak salah berapa tahun yang lalu, ya sampai saat ini ada kenaikan harga. Kalau gak salah dulu di angka hampir Rp 300 juta, sekarang di angka Rp 400 juta, dengan tipe yang sama," ungkap Susi, perwakilan dari San Diego Hills.
Harga makam tersebut disebut sama dengan harga yang dibeli oleh BCL, tepat di samping Ashraf Sinclair. BCL disebut meminta tipe yang sama seperti milik mendiang suaminya.
Namun pihak San Diego Hilss menegaskan bahwa konsep yang mereka usung bukan mengenai kemewahan. Makam yang disediakan untuk Ashraf dan BCL lebih menekankan konsep yang tidak menyeramkan dan bisa memberikan kedamaian.
"Konsep kita kan bukannya mewah ya, tapi harus tidak menyeramkan," tambah Susi.
Baca Juga: Ashraf Sinclair Dulu Nikahi BCL dengan Mahar Berlian, Tiko Aryawardhana Beri Mas Kawin Apa?
"Kalau kita bicara mewah, mewah itu kan setiap orang cara berpikirnya berbeda-beda. Pendapat mewah itu apa. Yang paling kita pertahankan adalah tidak menyeramkan, membuat peace of minds, dan di San Diego Hills ini, semuanya kita siapkan rata dengan tanah sehingga tidak menyeramkan," terangnya.
