Infografis
Suara.com - Musisi Baskara Putra atau Hindia tengah menjadi sorotan warganet sosial media saat ini. Pasalnya, viral video konser Hindia yang meminta penonton untuk menutup mata saat menyanyikan lagu 'Matahari Tenggelam'.
Dalam video yang beredar, Baskara meminta penonton untuk menutup mata menggunakan kain yang telah mereka bawa. Kemudian, penonton diminta untuk membuka kembali penutup mata tersebut saat di tengah lagu. Tak hanya itu, layar LED di panggung juga tampak memperlihatkan tanda segitiga mata satu. Bahkan, ada pula warganet yang menyebut bahwa patung yang berada di atas panggung juga merupakan simbol baphomet.
Sebagai tambahan informasi, baphomet merupakan entitas setan yang diyakini disembah oleh Kesatria Templar yang kemudian menjadi simpol pemujaan setan. Sementara itu, ikon baphoment sebagai idola berkepala kambing menjadi simbol okultisme, khususnya sebagai representasi iblis.
Sontak saja, kejanggalan-kejanggalan dalam konser tersebut membuat warganet ramai menuding pendiri band Feast tersebut menyelipkan ajaran setan dan iluminati saat konser berlangsung.
"Jelas banget itu satanic nji*" duga warganet.
"Baskara lagi bersih-bersih fans," sindir warganet.
"Baskara, B nya baphomet," komentar warganet lain.
"Ini beneran satanic, apa cuma konsepnya doang?" kepo warganet.
"Heran sama orang yang masih bilang gak ada unsur satanicnya, padahal itu udah jelas ada simbol freemason sama pose baphomet," tulis warganet lain.
Baca Juga: Profil Baskara Putra atau Hindia, Dituding Sebarkan Aliran Satanic dan Iluminati di Konser
“Hindia satanic, tapi penyebarannya secara halus. Jadi para pemuja Hindia harap perhatikan betul-betul idola kamu nih giman sekarang,” imbuh warganet lain.
