Suara.com - Konser Coldplay diwarnai dengan aksi demontrasi. Ratusan orang menolak diadakan acara ini digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat.
Dalam aksi demo, massa menyuarakan agar konser Coldplay dibatalkan. Mereka merasa, Chris Martin cs menjadi corong tersebarnya isu LGBT.
"Aksi 1511. Tolak, batalkan dan bubarkan konser Coldplay. Coldplay propaganda LGBT," demikian isi spanduk yang dipasang di mobil seperti yang dipantau Suara.com, Rabu (15/11/2023).
Selain demonstrasi, massa juga melakukan salat ashar berjamaah. Mereka berdoa agar acara yang tinggal beberapa jam, dibatalkan.
"Habis salat kita berdoa kepada Allah, semoga aparat yang mendukung LGBT ini Allah laknat beserta turunannya," kata pendemo yang berteriak.
Si pendemo yang bicara dengan speaker ini juga lantang mengatakan jika mereka adalah barisan orang terdzalimi karena adanya konser Coldplay.
"Allah tidak akan memberikan kebahagiaan kepada mereka. Amiin, Amiin, Qabul ya Allah," ucapnya.
Meski massa melakukan demonstrasi di depan Stadion Utama Gelora Bung Karno, namun pantauan Suara.com hingga sore ini belum ada diantara yang masuk untuk aksi.
Hal tersebut karena penjagaan dari pihak kepolisian yang ketat mengamankan beberapa gerbang masuk Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Baca Juga: Marshel Widianto Goda Chris Martin, Request Bawakan Lagu Surti Tejo