Suara.com - Kuasa hukum Tsania Marwa, Herdian Saksono, menduga Atalarik Syach memiliki maksud tersembunyi dalam mengajak anak-anaknya, Syarif Muhammad Fajri dan Aisyah Shabira, umrah.
Herdian Saksono menuding Atalarik Syach mendapat endorsement untuk umrah dan harus mengajak anak-anaknya.
"Mungkin karena dia ingin memaksakan, ya, anak itu mesti berangkat dengan endorse-annya dia sehingga hal ini terjadi," tutur Herdian, dikutip tayangan Cumicumi pada Kamis (2/11/2023).
Menurutnya apa yang dilakukan oleh Atalarik Syach terhadap Tsania Marwa kali ini sudah keterlaluan dan egois. Terlebih, pria 50 tahun itu tidak memiliki hak asuh.
Baca Juga: Soal Minim Akses Ketemu Anak, Atalarik Syach Ungkit Hak Istimewa Tsania Marwa
"Dia udah nggak punya hak asuh, dia coba mendikte, dia menjelek-jelekkan klien saya sehingga anak-anak itu takut dengan klien saya. Saya pikir, ini sudah keterlaluan," sambungnya.
Permasalahan kali ini bermula dari Atalarik Syach menyuruh anak-anak meminta izin kepada Tsania Marwa terkait pembuatan paspor untuk umrah.
Namun, Tsania Marwa justru terganggu karena seolah sedang diteror oleh anak-anaknya.
"Setiap saya ke sekolah anak, saya sampe diteror sama anak denga pertanyaan 'mana paspor umi', heran deh, minta sendiri aja lah, ngapain suruh anak mulu yang ngomong sebagai bentuk doktrin," tutur Tsania Marwa di Instagram-nya.
Tsania Marwa merasa keberatan. Sebab, selama tujuh tahun belakangan ia selalu dipersulit untuk bertemu dengan anak-anak meski hak asuh ada di tangannya.
Baca Juga: Atalarik Syach Sebut Koar-Koar Tsania Marwa soal Anak, Sampah!
Perempuan 32 tahun itu juga takut bila anak-anak memiliki paspor, Atalarik Syach akan sesuka hati membawa mereka pergi ke luar negeri tanpa sepengatahuannya.
"Ibaratnya gini wir, ibadah pokok aja dulu, anak kasih ke ibunya buat berbakti, gak usah rempongin umrah. Kocak," cibir Tsania Marwa.