Suara.com - Inara Rusli mendatangi Polda Metro Jaya hari ini, Rabu (1/11/2023). Didampingi Arjana Bagaskara selaku kuasa hukum, Inara hadir untuk memberikan keterangan tambahan seputar masalahnya dengan Tenri Ajeng Anisa dan Virgoun yang dilaporkan di sana.
"Cuma ditanya-tanya aja, seputar kasus yang sekarang ini sedang berjalan. Pemeriksaan tambahan," ujar Inara Rusli.
Inara Rusli enggan menjelaskan detail pertemuan dengan penyidik. Ia juga tidak mau menyebutkan kedatangannya ke Polda Metro Jaya atas permintaan penyidik dari laporan siapa.
"Bukan ranah aku, harus penyidik yang jelasin," kata Inara Rusli.
Baca Juga: Eva Manurung Girang Ngegym Bareng Ayang, Jordan Ali Diwanti-wanti: Takut Mamih Jantungan
Inara Rusli cuma memastikan baru akan berdamai dengan Virgoun dan Tenri Ajeng Anisa kalau kedua pihak menunjukkan iktikad baik.
"Kan emang dari awal mereka yang mengajukan buat RJ, jadi tunggu kelanjutannya dari mereka aja seperti apa. Ya balik lagi sih, tergantung mereka itikad baiknya seperti apa," ujar Inara Rusli.
"Kalau misal dari mereka ada itikad baik, ya kenapa nggak kami hargai?" sambung sang artis.
Sebagaimana diketahui, Virgoun, Inara Rusli dan Tenri Ajeng Anisa memang saling lapor setelah isu perselingkuhan muncul ke publik.
Tenri Ajeng Anisa jadi pihak pertama yang membuat laporan terhadap Virgoun dan Inara Rusli ke Polda Metro Jaya pada 5 Mei 2023 atas dugaan pencemaran nama baik. Ia tidak terima dengan tudingan perusak rumah tangga kedua artis.
Baca Juga: Makin Menjadi dengan Berondong, Eva Manurung Ibunda Virgoun Diminta Ingat Umur
Inara Rusli kemudian balas melaporkan Virgoun dan Tenri Ajeng Anisa pada 6 Mei 2023. Masih di Polda Metro Jaya, keduanya dipolisikan atas dugaan perzinaan.
Virgoun jadi nama terakhir yang membuat laporan di Polda Metro Jaya buntut perseteruan dengan Inara Rusli. Di tengah proses cerai, Virgoun mempolisikan Inara atas akses ilegal pada 4 Juli 2023 imbas dugaan menyebar data pribadi tanpa izin.
Saat ini, ketiga laporan masih diproses penyidik Polda Metro Jaya. Belum ada satu pun dari ketiga nama di atas yang sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Oleh penyidik Polda Metro Jaya, ketiganya sempat diminta bertemu dalam agenda konfrontir guna menentukan langkah hukum berikutnya. Namun sampai saat ini, upaya konfrontir tampaknya juga belum berbuah hasil.