Infografis
Suara.com - Gus Miftah menjadi saksi sekaligus orang yang memandu Deddy Corbuzier menjadi mualaf di Pondok Pesantren pada 21 Juni 2019 lalu.
Berdasarkan kisah Gus Miftah yang dikutip dari kanal YouTube Denny Sumargo pada Senin (30/10/2023), ada alasan tersendiri mengapa Deddy Corbuzier memilih dirinya.
![Gus Miftah ditemui di Cipete, Jakarta Selatan pada Jumat (14/4/2023) [Suara.com/Rena Pangesti]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/04/15/44380-gus-miftah.jpg)
Mulanya, Gus Miftah menyarankan Deddy Corbuzier untuk mengucapkan dua kalimat syahadat di Jakarta saja. Namun, Deddy Corbuzier menolak dengan tegas.
"Saya bilang begini, 'kalo lu pengin masuk Islam, sudahlah di Jakarta saja. Di masjid Istiqlal tuh, imam besarnya temenku. Tak teleponin bisa'," kata pemilik Ponpes Ora Aji tersebut.
Menurut Gus Miftah, banyak ulama atau pemuka agama lain yang Deddy Corbuzier kenal, seperti Aa Gym hingga Ustaz Wijayanto.
Tetapi kata Gus Miftah, suami Sabrina Chairunnisa itu bersikeras ingin dipandu oleh dirinya saja.
"Dia ngeyel, 'nggak. Kalo saya harus masuk Islam, saya harus dengan Anda'. Saya tanya, 'kenapa?'. (Deddy Cobuzier menjawab) 'Karena Anda pernah mengajarkan kepada saya kalau seandainya seseorang itu masuk Islam, wajah islamnya seperti apa itu tergantung pintu masuknya'," ujar Gus Miftah.
"Kalau masuk Islamnya melalui pintu yang ramah, maka Islamnya akan menjadi Islam yang ramah dan menyenangkan. (Deddy Corbuzier bilang) 'Kalau saya harus masuk Islam, saya harus melalui pintu yang ramah dan ini Anda, bukan yang lain', itu poin dia," katanya lagi.
Baca Juga: Dicecar soal Agama Mahalini, Reaksi Sewot Sule Dibela Netizen: Itu Privasi!
