Suara.com - Maudy Ayunda akhirnya menanggapi pernyataannya yang sempat membuat heboh jagad maya beberapa waktu lalu. Saat itu, Maudy Ayunda menjawab pertanyaan terkait soal apa yang akan dilakukan jika ia menjadi Menteri Pendidikan. Namun ternyata jawabannya kala itu membuat dirinya menjadi sasaran kritik warganet. Seperti apa?
Pada Denny Sumargo, Maudy Ayunda menjelaskan pendapatnya beberapa waktu lalu terkait akan menghapus soal pilihan ganda apabila menjadi seorang Menteri Pendidikan. Menurutnya saat itu dirinya tak sempat menjawab panjang lebar karena konteks videonya memang menjawab cepat.
"Konteksnya adalah aku harus menjawab cukup cepat dalam beberapa detik. Nah, jawaban yang aku comeup with itu adalah suatu yang hari itu lagi muncul di kepalaku. Karena aku pernah nulis paper soal itu (pilihan ganda pada soal ujian)," ungkap Maudy Ayunda dilansir dari YouTube Denny Sumargo Selasa, 17 Oktober 2023.
Istri Jesse Choi itu menegaskan jika ia tidak pernah benar-benar bilang ingin menghapus pilihan ganda. Namun ia merasa memang perlu adanya modifikasi. "Sebenarnya aku engga pernah bilang kita harus menghapus pilihan ganda. Aku cuma bilang, kayaknya assesment tuh satu hal bisa kita improve on dengan cara dibuat lebih banyak lagi pertanyaan-pertanyaan yang mengarah pada critical thinking, salah satunya open ended question itu," beber Maudy Ayunda.
Baca Juga: Maudy Ayunda Akui Berkali-kali Diselingkuhi
Lebih lanjut ia mengingatkan bahwa ada unsur click bait di konten yang membuat heboh tersebut. "Ada peran click bait culture. Jadi dari si TikTok itu tiba-tiba keluar headline bahwa 'Maudy Ayunda ingin menjadi menteri, kebijakannya hapus pilihan ganda' gitu. Kan itu kan catchy banget," jelas Maudy Ayunda. "Kesannya aku pengen jadi menteri, padahal ya itu kan (pertanyaan dari dia)," sambung Maudy Ayunda.
Padahal Maudy merasa tidak pernah memaksa pilihannya harus diikuti, ia sangat terbuka akan berbagai pilihan lain untuk mengatasi masalah pendidikan di Indonesia. "Padahal sebenarnya kalau aku ditanya soal konteks kebijakan pasti jawaban aku enggak akan cuma satu itu. Kan masalah pendidikan banyak banget," tandas pelantun Perahu Kertas tersebut.
Kontributor : Anistya Yustika