Suara.com - Aktris serial drama populer Sex Education, Aimee Lou Wood lantang menyuarakan aksi bela warga Palestina di media sosial pribadinya.
Hal itu berbeda dari artis negara Barat kebanyakan, yang cenderung tutup mata dengan apa yang terjadi di negara tersebut.
Sejak beberapa hari lalu, perempuan 29 tahun yang memerankan tokoh Aimee Gibbs itu juga membagikan banyak postingan tentang pandangannya terkait konflik Palestina dan Israel.
Kekinian, Aimee membagikan siaran pers Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) atau UN, yang mencatut kemungkinan adanya pembersihan etnis atau ethnic cleansing di Palestina oleh tentara Israel.
Baca Juga: Jessica Wongso Tau Dirinya Viral Lagi Usai Film Ice Cold Tayang di Netflix
"PBB akhirnya mengakui ada pembersihan etnis," tulis Aimee sebagai caption dari unggahan tangkapan layar yang ia bagikan, dibuat Suara.com Selasa (17/10/2023).
Siaran pers sendiri berisi tentang pandangan seorang ahli yang khawatir akan adanya pembersihan etnis Palestina secara instan, dan meminta untuk segera melalukan gencatan senjata.
"Seorang pakar hak asasi dari PBB hari ini memperingatkan bahwa orang-orang Palestina dalam bahaya besar pembersihan etnis dan meminta dunia internasional segera melakukan mediasi gencatan senjata antara berperang melawan Hamas dan pasukan pendudukan Israel," bunyi rilis tersebut.
Ini bukan satu-satunya unggahan Aimee di Instagram yang dibuat untuk mendukung rakyat Palestina. Ia bahkan menutup kolom komentar karena mendapat banyak komentar bernada negatif karena telah memihak ke warga Palestina.
Aimee Lou Wood sendiri merupakan aktris berkebangsaan Inggris. Ia menjadi salah satu pemeran utama dalam serial Netflix bertajuk Sex Education. Berkat perannya di drama tersebut, ia meraih penghargaan televisi BAFTA sebagai Penampilan Komedi Wanita Terbaik.