Suara.com - Saat kasus kopi sianida kembali menjadi sorotan, Prof Eddy Hiariej, pakar hukum pidana UGM sempat ngotot bahwa Jessica Wongso sudah pernah datang ke TKP, yakni Cafe Olivier tiga hari sebelum bertemu Mirna Salihin dan Hani.
Pernyataan Edward Omar Sharif Hiariej alias Prof Eddy ini lantas menjadi ramai diperbincangkan dan Otto Hasibuan selaku kuasa hukum Jessica Wongso menyatakan bahwa tudingan itu fitnah kejam.
Kemudian, Pro Eddy baru-baru ini mencoba mengonfirmasi pernyataannya itu kepada rekan-rekannya di Polda Metro Jaya dan Krishna Murti yang menangani kasus Jessica Wongso 2016 lalu.
"Itu yang kemarin saya sempat konfirmasi juga dengan teman-teman di Polda. Karena, waktu itu seingat saya diperlihatkan dan kemudian saya konfirmasi juga kepada pak Krishna Murti apa yang saya katakan."
Baca Juga: Aaliyah Massaid Ketahuan Pakai Jaket Thariq Halilintar, Fans Fuji Panas: Sukanya yang Bekas
"Waktu itu kan CCTV yang diberikan kepada saya ada sembilan dan kemudian saya melihat jam jamnya itu. Saya sempat melihat bahwa kan kejadian itu tanggal 6 Januari, nah itu kalau saya tidak salah ingat saya sempat melihat tanggal 3 Januari," ujar Prof Eddy dilansir dari TikTok @asmarandana27, Minggu (15/10/2023).
Prof Eddy mengatakan dirinya sempat melihat CCTV tiga hari sebelum kejadian Mirna Salihin meninggal dunia. Pakar hukum pidana UGM ini berdalih dirinya memang diberi rekaman CCTV tidak hanya pada hari kejadian tapi hari sebelumnya.
Setelah dikonfirmasi, Prof Eddy lantas meralat pernyataannya bahwa CCTV yang dilihatnya itu ternyata di hari yang sama dengan Mirna Salihin meninggal dunia.
Artinya, Jessica Wongso tidak datang ke cafe Olivier tiga hari sebelum kejadian seperti yang dikatakan sebelumnya.
"Nah, saya konfirmasi mengenai CCTV yang pernah saya lihat itu apakah pada satu hari yang sama atau hari yang berbeda. Konfirmasi dari penyidik yang waktu itu menangani ternyata itu di hari yang sama dan jamnya saja yang berbeda," jelas Prof Eddy dengan terbata-bata.
Baca Juga: 'Ternyata Pakai Hoodie Ayang', Fuji dan Asnawi Mangkualam Diduga Sudah Saling Tukar Pakaian
Karena pengakuan Prof Eddy yang salah sebelumnya, warganet lantas mempertanyakan intregitasnya sebagai seorang ahli yang sempat menjadi saksi dalam kasus Kopi Sianida Jessica Wongso 2016 lalu.
Mereka juga menyoroti tutur kata Prof Eddy Hiariej yang terbata-bata ketika meralat pernyataannya tersebut.
"Intregitas Pak Eddy diragukan," kata @sahrani***.
"Panik nggak panik nggak? ya paniklah masa enggak," kata @erik**.
"Pernyataannya berubah-ubah," kata @nda***.
"Ternyata salah ya pak prof," kata @alfiah***.