Infografis
Suara.com - Cinta Kuya rupanya turut mengomentari kasus kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin yang menyeret nama Jessica Kumala Wongso. Reaksi Cinta Kuya ini diungkapkan langsung oleh sang ayah, Uya Kuya.
Lewat sebuah video singkat yang diunggah di TikTok, Uya Kuya memperlihatkan momen ketika ia bersama Cinta Kuya dan Nino Kuya menyaksikan film Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso yang sedang ramai dibicarakan publik hingga membuat kasus Jessica - Mirna kembali menuai sorotan.
Di layar terlihat bahwa film tersebut sedang masuk di bagian terkait sidang kasus kematian Mirna. Di situ tertera ketarangan yakni: "Saksi Ahli Beng Beng Ong dideportasi ke Australia".
Sebagai informasi, Ahli Patologi Forensik dari Australia, Beng Beng Ong menjadi saksi ahli dalam sidang lanjutan kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin.
Baca Juga: Kode Ending Kasus Kopi Sianida? Wirang Birawa Ungkap Satu Petunjuk: Banyak-banyak Wawancara
Latar belakang pemeriksaan Beng Beng Ong berawal ketika tim jaksa penuntut umum mempermasalahkan visa ahli yang dihadirkan oleh tim kuasa hukum terdakwa. Setelah diberi kesempatan untuk mengorek keterangan ahli, salah seorang jaksa, Ardito menanyakan dalam rangka apa maksud kedatangan ahli ke Indonesia.
Melansir Hukumonline.com, Beng-Beng menjelaskan bahwa pada awalnya pihak kuasa hukum Jessica, Otto Hasibuan, meminta dirinya untuk membantu dan berkonsultasi atas kasus yang dialami kliennya. Setelah itu, Otto memberikan sejumlah informasi disertai beberapa dokumen pelengkap untuk kemudian diteliti dan dianalisa olehnya. Setelah diteliti, Beng-Beng kembali menghubungi Otto dan mengatakan bahwa ia bisa membantu Otto sebagai ahli Patologi dalam kasus ini.
Pertanyaan selanjutnya kembali dilontarkan Ardito, ia kali ini menanyakan sejak kapan ia datang ke Indonesia dalam rangka memberikan keterangan dalam sidang saat itu. Namun, mendengar dua pertanyaan yang dilontarkan jaksa kepada ahli, Otto gerah dan keberatan dengan hal itu karena menurutnya hal itu tidak sesuai dengan substansi yang mesti didengar dari ahli dalam persidangan.
Cinta Kuya langsung merasa tak masuk akal terhadap perkataan jaksa dalam sidang. Cinta mengatakan bahwa pertanyaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) tentang kedatangan saksi ahli untuk memberikan kesaksian sama sekali tidak relevan terhadap kasus Jessica - Mirna.
Cinta Kuya merasa ini tidak masuk akal atau tidak relevan dengan kasusnya karena JPU bukannya membahas masalah kasusnya, tapi malah mempermasalahkan imigrasi pada saksi ahli yang didatangkan dari luar negeri.
Uya Kuya pun memuji reaksi Cinta Kuya yang cukup baik dalam mengomentari kasus Jessica Wongso - Mirna Salihin.
"Udah kamu kuliah hukum aja mau nggak?" tanya Uya Kuya.
Namun, Cinta Kuya menolak secara tegas dan memilih untuk tetap menjadi sutradara.
"Nggak deh, tetep mau jadi sutradara. Sutradara yang bikin film yang menggambarkan kebenaran hehehe," kata Cinta Kuya.
Sederet netizen turut memuji reaksi Cinta Kuya yang dianggap cerdas dan berkelas. Bahkan, tak sedikit yang menyentil soal kemampuan indra keenam yang dimiliki Cinta Kuya.
"Cinta Kuya biar masih muda tapi pinter banget pemikiran kalo menurut gue," tulis netizen.
"Nah kan sekarang netizen udah pada pinter, jeli, detail banget, seandainya dulu udah ada Tiktok kek gini pasti beda lagi ceritanya, setiap persidangan bakal nemu bukti," imbuh netizen yang lain.
"Cinta kan punya six sense (indra keenam), pasti dia tauu siapa pelakunya hahaha bagus Cintaa," komentar netizen lainnya.
