Infografis
Suara.com - Yadi Sembako kini harus menghadapi perkara hukum. Hal itu lantaran ia disuruh Gus Anom mengadakan launching perusahaan manajemen artis.
Namun karena tak mampu membayar pihak Event Organizer, Yadi Sembako dilaporkan atas dugaan penipuan dan penggelapan. Nominalnya pun tak sedikit, yakni Rp 198 juta.
Gus Anom sebenarnya sudah pasang badan untuk bertanggung jawab. Namun karena Yadi Sembako yang dilaporkan, komedian 50 tahun itu mempersiapkan kemungkinan terburuk.
"Kalau tidak ada penyelesaian dari Gus Anom, saya akan bertanggung jawab," kata Yadi Sembako usai menjalani pemeriksaan di Polres Metro Tangerang Selatan pada Rabu (11/10/2023).
Baca Juga: Gus Anom Mau Laporkan Balik Pihak EO, Yadi Sembako Heran: Logikanya di Mana?
![Gus Anom di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (9/10/2023). [Suara.com/Tiara]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/10/09/87040-gus-anom-di-kawasan-kuningan-jakarta-selatan-senin-9102023-suaracomtiara.jpg)
Sebagai persiapan, Yadi Sembako tengah menjual rumah. Sebenarnya, hunian itu sudah dipasarkan sejak beberapa tahun lalu.
Awalnya, Yadi Sembako sudah memiliki rencana usai menjual rumah tersebut. Namun karena masalah ini, ia akan menyisihkan uang jika nantinya harus bertanggung jawab.
"Dari 2021 saya sudah mau jual. Ditambah ada masalah ini, ya Allah, saya trauma," kata Yadi Sembako.
Yadi Sembako tidak menyangka, ia yang hanya sekadar ditunjuk Gus Anom sebagai direktur pelaksana harus menanggung masalah tersebut. Terlebih, nama baik yang dibangun selama belasan tahun hancur karena ini.
"Siapa sih yang mau kariernya hancur? Apalagi dengan kasus penipuan gini? Nggak ada, nggak ada niat sama sekali menipu," ujar pemilik nama lengkap Suryadi Ishaq ini.
Baca Juga: Yadi Sembako Emosi Dituding Ngotot Gelar Acara Padahal Tak Punya Uang
