Suara.com - Aktris Nirina Zubir mengungkap tiga tahun terberat dia sudah dilalui. Semua berawal saat ibunya, Cut Indria Marzuki, meninggal dunia.
"Ini berawal di tahun 2019, di mana aku kehilangan mamaku dalam tidurnya. Malamnya baru ngobrol, besok paginya ternyata mama sudah meninggal dalam tidurnya," ujar Nirina Zubir saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (10/10/2023).
"Kalau mama meninggal karena sakit kan kita sudah ada persiapan, sudah ancang-ancang harus kuat, tapi ini meninggal dalam kondisi yang kita nggak siap. Bahkan belum sempat bilang i love you, say goodbye, dan itu momen-momen yang bikin 'oh begini rasanya kehilangan,'" ujarnya lagi.
Saat momen meninggalnya sang ibu, bintang film Keluarga Cemara itu tidak sempat berduka terlalu lama. Pasalnya, saat itu dirinya sedang disibukkan dengan syuting web series.
Baca Juga: Deretan Artis yang Ikut Upacara Peringatan HUT RI ke-78 di Istana Negara
Satu tahun setelahnya, suami Ernest Cokelat itu dihadapkan dengan masalah baru yaitu soal kasus mafia tanah yang dilakukan mantan asisten rumah tangganya. Masalah itu juga melibatkan almarhum ibunya.
"Di tahun 2020 tiba-tiba ada kasus yang juga melibatkan ibu saya, kita jalanin sekeluarga," ujar dia.
Keterpurukan Nirina Zubir belum selesai. Di tahun 2021 sang aktris harus kembali merelakan kepergian sang ayah untuk selama-lamanya.
"Dan di 2021 aku juga kehilangan ayah aku, jadi tiga tahun itu terus-terusan," katanya seraya menangis.
Tiga tahun itu lah yang menjadi masa-masa paling kritis yang pernah Nirina Zubir alami. Namun ibu dua anak itu tetap berupaya menjalani hari-hari lampau itu dengan senyuman.
Baca Juga: Para Artis Rebutan Selfie Bareng Jokowi saat Diajak Jajal LRT Jabodebek
"Satu hal yang susah, sesulit-sulitnya kondisi, Nirina tetap menghadapi ini dengan senyuman dan tertawa," kata Nirina Zubir.